Toko sepatu berusia 128 tahun yang berada di pesisir kota Astoria, Oregon, Amerika (AS) masih eksis hingga hari ini. Toko tersebut bernama Gimre's Shoes dan memilih tetap bertahan meski diterjang pandemi virus corona (Covid-19).

Dilansir dari CNN International di Jakarta, Selasa (22/9/2020) pemilik toko, Peter Gimre menjelaskan bahwa tokonya sempat tutup sekitar bulan April selama dua minggu karena lockdown. Ia hampir kehilangan tiga perempat pendapatannya dan sempat berpikir tidak bisa menjalankan bisnisnya lagi dalam beberapa bulan ke depan.

Baca Juga: Inggris Di-Lockdown, Valuasi Bisnis Ratu Elizabeth Turun Rp10 Triliun!

Namun akhirnya, Peter mendapat insentif dari pemerintah untuk membantu bisnisnya tetap bertahan.

"Jika saya tidak memiliki pinjaman, siapa yang tahu apa yang akan terjadi?" katanya.

Pada 15 Mei, ia pun kembali membuka tokonya untuk pelanggan yang datang dengan kapasitas terbatas. Peter tidak diizinkan memiliki lebih dari delapan pelanggan di dalam satu waktu karena harus physical distancing.

Ia juga memotong jam buka tokonya satu jam sehari dan tidak lagi buka pada hari Minggu. Selama pandemi, ia telah mengurangi pengeluarannya untuk mengimbangi pendapatan yang hilang.

Demi bertahan, Peter memilih tidak lagi menghabiskan uang untuk pemasaran dan periklanan. Setelah kembali dibuka, penjualan pun mulai meningkat meski masih turun 20 persen pada bulan Agustus dibandingkan saat normal.

Meski demikian, menurut Peter penurunan itu masih cukup sukses di tengah pandemi. Peter bersyukur mendapatkan pinjaman pemerintah dengan biaya yang lebih rendah. Tokonya jadi bisa bertahan dalam krisis pandemi.

Meski demikian, ia tak tau apakah masih bisa bertahan kalau pandemi menghantam bisnisnya lagi.

"Jika itu terjadi sekarang, saya punya bantalan. Jika itu terjadi musim semi berikutnya, saya tidak tahu akan seperti apa arus kas saya pada saat itu," tuturnya.