Sabtu, 27 April 2024 Portal Berita Entrepreneur

Elon Musk Janjikan Hadiah Rp1,4 Triliun Kalau Ada yang Bisa Temukan Hal Ini!

Foto Berita Elon Musk Janjikan Hadiah Rp1,4 Triliun Kalau Ada yang Bisa Temukan Hal Ini!
WE Entrepreneur, Jakarta -

Bos Tesla dan SpaceX, Elon Musk baru-baru ini berjanji akan memberi hadiah USD100 juta atau sekitar Rp1,4 triliun bagi siapapun yang bisa menciptakan teknologi hebat dan terbaik dalam penangkap karbondioksida. Musk mengumumkan hal ini melalui laman Twitter pribadinya. Lebih lanjut, Musk akan memberikan informasi detail lebih jauh tentang hadiah ini minggu depan.

"Saya siap mendonasikan USD 100 juta sebagai hadiah bagi yang teknologi penangkapan karbon terbaik," cuit Musk pada hari Kamis pekan lalu.

Dilansir dari CNBC International di Jakarta, Selasa (26/1/21) penangkapan karbon merupakan proses menangkap limbah karbondioksida baik langsung dari udara, atau sesaat sebelum dikeluarkan dari pabrik dan pembangkit listrik.

Baca Juga: Elon Musk Jadi Miliarder Paling Mujur di Era Donald Trump, Padahal Dulu Kekayaannya Cuma Segini

Untuk diketahui, teknologi pertama yang sering dilakukan adalah memasang filter pelarut di cerobong asap pabrik guna menangkan emisi karbon sebelum dilepas ke atmosfer bumi. Setelah itu, karbondioksida akan dikirim ke suatu tempat lain jauh di bawah tanah untuk mencegah pemanasan global.

Sebagian besar karbondioksida yang ditangkap berada di bawah tanah, tetapi ada juga yang bisa digunakan untuk membuat plastik dan minuman bersoda.

Adapun hadiah dari Musk akan dikontribusikan ke Xprize Foundation. Hal tersebut dilaporkan oleh TechCrunch mengutip sumber anonim. Yayasan ini adalah lembaga nonprofit yang mengadakan kompetisi untuk mempromosikan dan mendukung inovasi.

Emisi karbondioksida secara global telah melonjak selama 100 tahun terakhir. Hal tersebut menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Hingga kini, menurut Badan Energi Internasional, ada sekitar 20 proyek penangkapan, penggunaan dan penyimpanan karbon (CCUS) yang beroperasi secara komersial di seluruh dunia.

Pada tahun 2017, badan tersebut mengatakan bahwa 30 proyek baru telah disetujui. Namun, masih perlu banyak hal dilakukan untuk mencegah emisi karbon dalam meningkatkan suhu di bumi lebih dari 1,5 derajat Celcius.

Proyek ini diyakini dapat mengurangi emisi karbon hampir seperlima, serta memangkas biaya penanganan krisis iklim hingga 70 persen.

Tag: Elon Musk, Tesla Motors Inc, SpaceX

Penulis/Editor: Fajria Anindya Utami

Foto: Reuters/Mike Blake