CEO Meta dan pendiri Facebook Mark Zuckerberg telah lama diledek karena gaya bicaranya yang seperti robot. Ia pun menanggapi lelucon online itu bahwa dia bertindak seperti robot. Belum lama ini, seorang pewawancara mengajaknya obrolan dua jam.
Ialah podcaster dan ilmuwan komputer Lex Fridman. Fridman menerbitkan wawancaranya dengan eksekutif itu pada hari Senin, mencakup berbagai topik dari metaverse dan masalah dengan media sosial, hingga rutinitas malamnya dengan dua putrinya yang masih kecil.
Melansir Business Insider di Jakarta, Jumat (4/3/22) Fridman bercanda meminta Zuckerberg untuk menyelesaikan semacam CAPTCHA, teka-teki gambar yang diminta untuk dipecahkan oleh pengguna untuk membuktikan kepada komputer bahwa mereka adalah manusia, bukan robot.
Baca Juga: Terdepak dari 10 Besar Miliarder Dunia, Mark Zuckerberg Kehilangan Rp427 T Sejak Ganti Nama Meta
"Bisakah Anda melingkari semua lampu lalu lintas?" tanya Fridman kepada Zuckerberg dengan memberinya secarik kertas. Sang CEO tampak benar-benar geli dan tersenyum lebar saat dia melingkari kotak yang benar.
"Kamu benar-benar melakukannya," kata Fridman sambil tertawa. "Itu adalah kinerja yang sangat mengesankan."
Lewat pertunjukan ini pun Zuckerberg membuktikan bahwa ia bukan robot. Beberapa orang menyebut Zuckerberg sebagai "Zuckerborg" karena keterampilan komunikasinya yang terkadang kaku dan terlihat muncul sebagai latihan atau impersonal.
Bahkan, meme di internet tentangnya pada Kongres tahun 2018 pun bertebaran saat perusahaannya terkena skandal Cambridge Analytica. Banyak postingan online membandingkannya dengan karakter android Data dari "Star Trek."
Sampai-sampai "Saturday Night Live" memuat parodi pada tahun 2018 dengan anggota pemeran Alex Moffat memainkan Zuckerberg robot.
Zuckerberg pun mengakui gaya robotiknya dalam wawancara 2019 dengan Lester Holt dari NBC News.
"Secara historis, saya memiliki waktu yang sangat sulit untuk mengekspresikan diri. Saya hanya tampil sebagai robot. Ini adalah salah satu hal yang ... Saya tumbuh dewasa, saya perlu menjadi lebih baik, dalam menjalankan perusahaan ini," ujarnya.
