Semenjak pandemi virus corona mewabah, miliarder Bill Gates kerap melakukan aksi nyata untuk meredam penyebaran virus corona. Salah satunya adalah mendanai program tes mandiri yang dilakukan di rumah warga. Program tersebut bernama SCAN (Seattle Coronavirus Assessment Network).

Sayangnya, program tes sendiri di rumah itu harus dihentikan pemerintah Amerika Serikat (AS). Dilansir dari Business Insider di Jakarta, Senin (18/5/2020) lembaga pemerintah US Food and Drug Administration (FDA) telah meminta program itu disetop sampai waktu yang belum ditentukan.

Baca Juga: Bill Gates Menyesal Tak Berhasil Pengaruhi Pemimpin Dunia untuk Sigap Hadapi Corona

Sebelumnya, sebanyak 300 orang sempat dites per hari dalam program ini sebelum dihentikan oleh FDA. Kenapa dihentikan ya?

SCAN menjelaskan bahwa FDA mensyaratkan izin tambahan untuk melaksanakan tes Corona mandiri ini. Mereka menegaskan tidak ada isu selain masalah itu.

"Tidak ada isu ataupun kekhawatiran tentang keamanan atau akurasi tes yang dilakukan SCAN," sebut SCAN.

Awal Maret lalu adalah saat SCAN dilundurkan berkat pendanaan dari yayasan Gates Foundation serta beberapa lembaga lain termasuk Seattle and King County Public Health Department dan Fakultas Kedokteran University of Washington.

Dalam blog Gates, ia mengatakan program ini berguna untuk memetakan penderita corona di masyarakat.

"Tidak hanya membantu meningkatkan pemahaman kita soal wabah Corona di Seattle, tapi juga menyediakan informasi berharga ke komunitas lain di dunia," tulis Gates.

"SCAN adalah program pertama yang memungkinkan partisipan menggunakan tes swab sendiri untuk mengumpulkan sampel dan mengirimkannya ke lab tanpa perlu meninggalkan rumah," ujar Gates.