Almarhum pengusaha Akidi Tio membuat banyak pihak penasaran karena sumbangan sebesar Rp2 triliun yang diberikan untuk penanganan pandemi Covid-19 di Palembang, Sumatera Selatan. Selain Dahlan Iskan yang mencoba menelusuri dengan berbagai cara, Ketua MPR Bambang Soesatyo juga ikut mengungkap sosok dermawan itu.
Dalam video yang diunggah di akun Instagramnya, Bamsoet mengungkap bahwa Akidi Tio pernah hidup di Palembang dengan memulai usaha kecap hingga menjadi pabrik kecap.
Baca Juga: Sumbang Rp2 Triliun untuk Penanganan Covid, Keluarga Akidi Tio Disandingkan dengan Bill Gates
Selain memberikan sumbangan dengan jumlah fantastis, Akidi Tio juga memiliki kelenteng di 10 Ulu dan beberapa tempat di Palembang. Ia jualah yang memiliki Cipta Futura Sawi di Muara Enim.
"Sejak dulu dia hidup di keluarga Thong Ju, China Palembang yang kaya era Soekarno, pamannya Menteri Perdagangan Singapore," tulis Bamsoet hingga membuat banyak pihak terpukau.
Selain itu, Akidi Tio juga merupakan pengusaha Tambang batu Dolomit yaitu bahan pembuat pupuk. Ketika hidup, Akidi Tio sempat bersumpah kepada Thong Ju jika dia menjadi kaya, dia akan memberikan sumbangan kepada rakyat Palembang.
"Ini terbukti, janjinya (ditepati) melalui wasiat anak cucunya," tambahnya.
Tak hanya menyumbang untuk rakyat Sumatera Selatan, Akidi Tio juga sering menyumbang dalam jumlah besar di Sumatera Selatan dan di beberapa wilayah di Indonesia ke panti asuhan yatim, orang cacat dan buta. Namun, ia tak pernah mengungkap siapa dirinya. Selalu disebut dalam 'No Name' atau Hamba Tuhan.
"Ternyata dia orang ke 2 sedunia yang menyumbang terbanyak sesudah Bill Gates." tutup Bamsoet.
