Minggu, 28 April 2024 Portal Berita Entrepreneur

Konglomerat Malaysia Kaya Raya Berkat Hotel, Indonesia Berkat Rokok

Foto Berita Konglomerat Malaysia Kaya Raya Berkat Hotel, Indonesia Berkat Rokok
WE Entrepreneur, Jakarta -

Orang terkaya di Indonesia dan Negeri Jiran Malaysia sama-sama memiliki nama depan Robert. Namun, jumlah harta dan sumber harta dari keduanya berbeda.

Jika menilik sumber kekayaan Robert Kuok, orang terkaya di Malaysia, ia merupakan pebisnis sektor hotel. Kuok tercatat memiliki harta kekayaan mencapai US$12,8 miliar atau setara dengan Rp179,2 triliun.

Baca Juga: 'Robert' Indonesia vs 'Robert' Malaysia, Lebih Tajir yang Mana?

Sebagai pemilik Kuok Group, dia mulai merintis bisnis sejak 1968. Tak lama berselang, dia pun mendirikan Hotel Shangri-La di Singapura pada tahun 1971. Dari sinilah kesuksesannya sebagai miliarder dimulai.

Bisnis jaringan hotelnya, Shangri-la kini terkenal dan tersebar di seluruh dunia. Hingga di usianya ke yang ke 91, Kuok telah memiliki banyak investasi bernilai bisnis besar, yang tersebar di negara Asia, termasuk Indonesia, Australia, Malaysia, Singapura, dan Filipina.

Mari tengok dari orang terkaya di Indonesia, yakni Robert Budi Hartono dan Michael Hartono. Bukan dari jaringan hotel, keduanya bertengger di posisi nomor satu orang terkaya karena kerajaan bisnis Djarum (rokok) dan Bank Central Asia (BCA).

Baca Juga: Perbandingan Harta Konglomerat Indonesia vs Malaysia, Lebih Kaya Indonesia Lho!

Kakak-beradik ini tercatat memiliki kekayaan sebesar US$18,6 miliar atau sekitar Rp260,4 triliun.

Forbes menyebut, kekayaan mereka naik tahun ini berkat naiknya saham Bank Central Asia. Diketahui keduanya punya saham di Bank Central Asia dan Djarum. 70% kekayannya berasal dari Bank Central Asia.

Keluarga keturunan Tionghoa yang lahir di Jawa ini merupakan pemilik PT Djarum atau Djarum Group, sebuah konglomerasi yang menggarap banyak sekali lini usaha di berbagai bidang.

Tag: Robert Kuok, Robert Budi Hartono

Penulis/Editor: Clara Aprilia Sukandar

Foto: Forbes