Ninja Xpress, perusahaan jasa pengiriman berbasis teknologi, menghadirkan layanan live selling bagi para UKM atau shipper Ninja Xpress.
Inisiatif ini guna membantu para shipper mengatasi tantangan strategi penjualan live selling yang kerap mereka hadapi.
Pasalnya, dalam laporan Suara UKM Negeri Vol. 2, Ninja Xpress menemukan para UKM menghadapi setidaknya tiga tantangan dalam menerapkan strategi live selling. Pertama, penjual kesulitan mengelola keinginan pembeli saat live selling. Kedua, penjualan kebingungan memilih platform live selling yang tepat. Terakhir, penjual perlu mempersiapkan berbagai usaha untuk melakukan live selling.
Baca Juga: Meski Ampuh Dongkrak Penjualan, Live Selling Masih Jadi Tantangan Bagi UKM
Menanggapi permasalahan itu, Ninja Xpress melalui Creative Business Solutions memfasilitasi shipper untuk mengoptimalkan live selling mereka. Dalam hal ini, Ninja Xpress menyediakan bantuan mulai dari persiapan dan pelaksanaan live selling (pembuatan konsep, copywriting, dan produksi), talent (host/KOL/MC/model), studio khusus yang dapat digunakan oleh para shipper, serta platform yang tepat untuk melakukan live selling.
"Live selling saat ini menjadi teknik penjualan yang dapat mempercepat proses pembelian dari tahap pengenalan produk langsung ke tahap konversi pembelian," kata Andi Djoewarsa, CMO Ninja Xpress, saat konferensi pers virtual, Kamis (26/1/2023).
"Live selling juga memberikan shipper kemampuan untuk membangun hubungan dalam skala besar dengan pelanggan baru maupun yang sudah ada. Hal ini yang mendasari Ninja Xpress memberikan layanan live selling bagi shipper Ninja Xpress di dalam creative hub."
Bagi UKM yang ingin melakukan live selling bersama Ninja Xpress, UKM dapat mengirimkan barang menggunakan Ninja Xpress. UKM kemudian dapat memperoleh layanan live selling berupa studio, host, hingga back end. Shipper hanya perlu menyediakan produk yang dijual dan promosi yang diberikan.
