Diplomat Success Challenge (DSC) 2022, program kewirausahaan inisiasi dari Wismilak Foundation, telah merampungkan rangkaian programnya dan memilih enam finalis yang berhak mendapatkan hibah modal usaha.
Keenam finalis itu di antaranya Dara Zam Chairyah (Denger-inD), I Kadek Karya Yoga Utama (RDNB Jewelry), Hedar (Nasi Kulit Syuurga), Diva Velda Hanifa (OhMyGethuk), Yessie Natasia Mareti (YORRI Eatery), serta Ria Ellysa (OTERRA). Ria Ellysa sendiri dinobatkan sebagai Best of the Best DSC 2022.
Selain penerima hibah modal usaha, DSC 2022 juga memberikan penghargaan Most Potential Business kepada Yodan Tunggul Pranata (Troya Academic Platform) dan Muhammad Fikri (Rumah Ice Cream Indonesia).
Baca Juga: Kejar Sustainable Fashion, SukkhaCitta Jadi Wirausaha RI yang Raih Dana Hibah dari DBS Foundation
Seluruh finalis DSC 2022 akan mendapatkan kesempatan pendampingan bisnis dari DSC selama dua tahun ke depan, serta secara resmi bergabung dengan jejaring wirausaha Diplomat Entrepreneur Network (DEN).
Direktur Utama PT Wismilak Inti Makmur Tbk Ronald Walla berharap kehadiran DSC dapat berperan sebagai inkubator kewirausahaan sekaligus menjadi ekosistem wirausaha yang terintegrasi dan dapat menjadi benchmark bagi pertumbuhan ekonomi negara.
"Selamat kepada para challengers yang menerima hibah modal usaha. Kami tunggu gebrakan kalian secara nyata," kata Ronald, saat konferensi pers virtual, Selasa (24/1/2023).
Pemenang Best of the Best DSC 2022, Ria Ellysa, mengungkapkan dana hibah modal usaha yang ia terima dari DSC 2022 akan digunakan untuk penguatan brand awareness, membangun komunitas, dan pengembangan research & development produk-produk baru.
"Untuk dapat bertahan di skena pasar bisnis F&B yang sangat saturated ini, tentunya OTERRA harus melakukan pengembangan di banyak sisi bisnis, terutama dalam membangun brand awareness dan message yang bisa diterima dengan baik oleh masyarakat," paparnya.
Bisnis F&B Masih Menjadi Tren
Lebih lanjut, tren DSC menunjukkan kategori Makanan dan Minuman masih mendominasi hingga sekarang. Tahun ini, DSC 2022 menerima lebih dari 40% bisnis F&B.
Ketua Dewan Komisoner sekaligus Founding Father DSC Surjanto Yasaputera mengungkapkan lima dari delapan finalis DSC 2022 merupakan kategori F&B, baik dalam forman kemasan maupun restoran. Pemenang Best of the Best DSC 2022 juga berasal dari kategori F&B. Hal ini menunjukkan kategori F&B masih menjadi andalan masyarakat yang ingin berwirausaha.
"Tidak hanya dari sisi inovasi dan kreativitas, beberapa produk para challengers tahun ini juga membawa solusi akan permasalahan yang ada di tengah masyarakat. Manfaat ini lah yang ingin terus kami hadirkan melalui DSC, melalui kiprah para challengers tiap tahunnya," ujar Surjanto.
Menurut Coach DSC 2022, CEO MAKA Group dan Founder Toko Kopi Tuku Andanu Prasetyo, banyak pengusaha baru yang memulai debut bisnisnya lewat kategori F&B. Hal ini mungkin disebabkan model bisnis F&B lebih mudah dari segi proses end-to-end-nya.
"Karena kemudahan ini, persaingan di dunia F&B pun akan terus menantang. Namun, yakinlah dengan semakin banyaknya pemain, akan semakin besar pula market size bisnis ini," jelas Andanu. "Maka dari itu, temukan diferensiasi produk, bangun brand dan narasi yang kuat, dan jangan takut mencari peluang dari bisnis F&B."
