Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengunjungi dua pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Sabtu (7/1/2022). Dalam peninjauan ini, Mendag Zulkifli Hasan mengajak seluruh pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usaha mereka.
Pemerintah akan terus mendukung dan memfasilitasi pemasaran produk-produk UMKM baik domestik hingga ekspor ke berbagai negara tujuan ekspor.
“Pemerintah terus mendukung dan memfasilitasi UKM agar mampu naik kelas dan mendapatkan akses pemasaran yang lebih luas, seperti pemasaran melalui ritel modern dan marketplace, bahkan sampai pasar ekspor,”kata Mendag Zulkifli Hasan dalam keterangannya, Minggu (8/1/2023).
Baca Juga: Mendag Zulkifli Hasan Sebut Harga Bapok Terpantau Stabil dan Stok Aman Awal Tahun 2023 Ini
UMKM pertama yang dikunjungi adalah Shamiya yang memproduksi pisang goreng beku yang berlokasi di Jl. Pagar Alam, Bandar Lampung. Saat kunjungan, ada sekitar 30 pelaku UMKM yang sudah berkumpul dari berbagai wilayah untuk mendapatkan inspirasi dan pengarahan. Dalam setiap sesi bertemu UMKM, emak-emak pemilik UMKM juga memanfaatkan Mendag Zulkifli Hasan sebagai brand ambassador dadakan untuk difoto bersama produk UMKM.
Saat audiensi, Mendag Zulkifli Hasan mengatakan Kemendag akan bersinergi dengan lembaga- lembaga pembiayaan untuk memperlebar permodalan UMKM agar bisa lebih berkembang.
Baca Juga: Majukan UMKM, Maruf Amin Minta Peningkatan Bantuan Modal KUR
“Kemendag akan menggandeng perbankan nasional untuk membantu pembiayaan UMKM melalui program kredit usaha rakyat (KUR). Kemendag juga telah menjalin komunikasi dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) untuk lebih mengoptimalisasi pembiayaan ekspor UMKM,” kata Mendag Zulkifli Hasan.
Tinjauan selanjutnya dilakukan di UMKM Madu Al Ghozi di Jl. Soekarno Hatta, yaitu rumah produksi yang membuat ragam madu. Mendag menyempatkan diri melihat proses pembuatan di rumah produksi Al Ghazi.
Dalam kunjungannya, Mendag didampingi Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto, Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag Budi Santoso, dan Plt. Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Kasan.