Sabtu, 23 November 2024 Portal Berita Entrepreneur

Kembangkan UMKM Lokal, Bhinneka Usung Konsep Pentahelix dalam Kolaborasi Pemerintah

Foto Berita Kembangkan UMKM Lokal, Bhinneka Usung Konsep Pentahelix dalam Kolaborasi Pemerintah
WE Entrepreneur, Jakarta -

Dalam upaya untuk menunjukkan komitmennya secara aktif terutama dalam mengembangkan UMKM lokal bersama dengan Pemerintah, pioner e-commerce yang berdiri sejak 1993, Bhinneka mengusung konsep Pentahelix dalam kerja sama dengan Pemerintah untuk pengembangan UMKM secara intens.

"Upaya mendorong UMKM berkualitas masih menghadapi sejumlah tantangan. Umumnya, hal ini terjadi karena minimnya literasi penggunaan internet dan teknologi oleh para pelaku UMKM. Untuk itu, kami turut serta melakukan sosialisasi dan edukasi terhadap UMKM yang baru on boarding di platform kami," tutur Ronni Afriandy selaku Head of Merchant Acquisition Bhinneka dalam media rilis pada Senin (19/12/2022).

Konsep Pentahelix yang diusung oleh Bhinneka merupakan suatu konsep yang melibatkan unsur utama dalam pengembangannya, di mana salah satunya adalah peran dalam digitalisasi UMKM.

Baca Juga: Naikkan Level UMKM Lewat KUR Kluster, Jokowi Dorong Sektor Perbankan Turun Tangan!

Terkait dengan hal ini, tercatat pada tahun 2022, ekonomi digital Indonesia berhasil membukukan transaksi mencapai US$53 miliar atau senilai dengan lebih dari Rp700 triliun. Potensi ekonomi digital ini pun terus mengalami peningkatan yang tentu membuat e-commerce memiliki peran yang vital sebagai platform belanja dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Memberikan kontribusi terhadap hal ini, Bhinneka iktu serta dalam mendorong serta melakukan kurasi terhadap UMKM, yaitu dengan mendorong UMKM berkualitas untuk menjadi online seller di lokapasar. Selama perjalanannya ini, Bhinneka pada tahun 2022 telah berhasil membantu hampir sejumlah 5000 UMKM untuk on boarding di platform Bhinneka. UMKM ini pun berasal dari sektor bisnis yang berbeda, mulai dari yang bergerak di sektor Alat Tulis Kantor (ATK), elektronik, makanan, tata busana, dan masih banyak lagi.

Dikenal sebagai IT dan MR0 B2B Marketplace, Bhinneka telah berhasil mendorong tingkat transaksi bagi UMKM khususnya di sektor ATK dan elektronik. Dalam usaha ini, Bhinneka memberikan dukungan termasuk dalam mengurangi gap literasi penggunaan internet dan teknologi bagi para pelaku UMKM dengan cara melakukan kolaborasi bersama dengan Pemerintah dalam edukasi dan sosialisasi yang ditujukan untuk para pelaku UMKM.

"Tercatat, Bhinneka bersama OK OCE sudah melakukan rangkaian kegiatan tersebut (edukasi dan sosialisasi) sejak bulan April 2022 dengan membawa lebih dari seratus UMKM yang sudah berhasil on boarding di OK OCEmall.com," terang Ronni.

Program kolaborasi ini pun turut mendapatkan dukungan dan apresiasi dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno yang menyampaikan bahwa, "diharapkan dengan kerjasama ini potensi ekonomi digital Indonesia dapat terus mengalami peningkatan setelah sebelumnya mencatatkan prestasi sebagai yang tertinggi di kawasan ASEAN. Data menunjukkan ada kenaikan hingga 50% pada tahun 2022 dibanding dengan tahun sebelumnya".

Selain menjalin kerjasama dengan Pemerintah, Bhinneka bersama dengan Aronawa juga bekerja sama dengan 19 kampus dalam negeri melalui Program Campus Marketplace yang ditujukan untuk mengajak partisipasi akademisi dan untuk mahasiswa agar turut serta dalam membentum ekosistem bisnis kampus. Hingga saat ini, Program Campus Marketplace telah memiliki lebih dari 1000 UMKM terdaftar dengan nilai transaksi pada platform mencapai puluhan juta rupiah.

Dalam sistem pembayaran, Bhinneka telah menggandeng Akulaku PayLater dan Pos Indonesia untuk membantu dalam mempermudah proses transaksi para konsumen yang juga dapat mendukung perkembangan mitra UMKM yang bergabung dengan Bhinneka.com.

Tag: PT Bhinneka Mentari Dimensi (Bhinneka.com), E-commerce, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)

Penulis: ***

Editor: Rosmayanti

Foto: Bhinneka