Berbisnis memang tak mudah, ada saja rintangan yang membuat resah; seperti yang terjadi pada pemilik usaha Miens Catering, Regina Wijayanti Goenawan dan Geraldi Wiyoto Tjoa yang membagikan kisahnya kepada Warta Ekonomi.

Selama menggeluti usaha Miens Catering sejak 2014, ia pernah menjadi korban penipuan karyawan dan pemasok sehingga merugi ratusan juta sampai miliaran rupiah. Tak mudah untuk dilewati, tetapi ia tak menyerah.

Awalnya, Regina  dan Geraldi merintis Miens Catering sebagai restoran luring di wilayah Alam Sutera; tapi akhirnya berhenti sementara setelah 2 tahun beroperasi. "Ceritanya pernah ditipu oleh karyawan dan pemasok, nilainya sampai miliaran rupiah," ujarnya, lalu menambahkan, "Saya sempat mau menyerah."

Baca Juga: Bukan China, Ini Dia Negara Peringkat 1 Pengembangan Uang Digital!

Baca Juga: Minat Ciptakan Uang Digital Nasional, Negara Ini Bentuk ....

Namun, ia tak jadi berhenti berbisnis karena setelah itu, justru banyak pelanggan yang menanyakan bagaimana cara memesan produk kateringnya; mengingat restorannya sudah tutup.

"Waktu itu ada beberapa pelanggan telepon, gimana cara pesannya? Dari situ, malah jadi semakin banyak yang pesan. Jadi (pemasarannya, red) word of mouth," imbuh Regina.

Tantangan bisnisnya tak berhenti sampai di situ. Miens Catering juga sempat mendapat 'pukulan' karena salah satu mantan manajernya menyelundupkan Rp300 juta.

Regina bercerita, "Pada 2018, kita sempat bingung juga, kok penjualan lumayan, tetapi uangnya tidak bertambah padahal masih tetap bekerja."

Meski begitu, ia tetap semangat berbisnis hingga hari ini. Bahkan, ia mengaku mendapat sejumlah pelajaran yang berharga selama menggeluti bisnis Miens Catering.

"Jangan hanya andalkan orang kepercayaan (dalam urusan berbisnis, red), tapi juga harus audit sendiri. Sejak ada hal itu, saya lebih mau belajar," katanya.

Kisah Sukses Miens Catering

Pada awalnya, Miens Catering hanya mengandalkan pemasaran dari mulut ke mulut. Lalu mengandalkan promosi di media sosial dengan mengunggah konten dari pelanggan. Artis papan atas Titi DJ juga menjadi salah satu konsumen yang mendorong bisnis Miens Catering semakin tinggi. Kemudian, ada pula pesanan dari selebgram, gereja, hingga bank.

Regina berujar, "Sekitar 2-3 minggu ini, cukup ramai (pesanan, red) selebgram dan artis seperti Lucinta Luna. Pooknya beberapa artis sangat welcome kepada Miens Catering."

Kini, Miens Catering memanfaatkan berbagai saluran penjualan daring, seperti media sosial dan saluran marketplace. Bisnis UMKM dengan 30 karyawan itu menjajakan produk-produk berupa tumpeng, hampers, dan nasi boks.

"Jadi, penjualan itu paling banyak dari Instagram," ujar Regina.

Satu lagi yang penting, Facebook pernah mengajak Miens Catering untuk membagikan kisah sukses sebagai pelaku usaha kepada komunitas bisnis di situs jejaring media sosial itu.

Bagi Regina dan Geraldi, apapun yang ia alami selama berbisnis--termasuk proses jatuh-bangunnya--kuncinya jangan putus asa dan percaya kalau Tuhan selalu punya rencana. "Selalu berikan yang terbaik, jika itu memang bagian kita, pasti gak ke mana," tutupnya.