Mantan CEO MicroStrategy Michael Saylor mengklaim bahwa Bitcoin adalah satu-satunya uang yang bisa setara dengan semua kepentingan. Hal ini diungkapnya dalam menanggapi tweet yang diposting oleh miliarder Ray Dalio.
Melansir U Today di Jakarta, Senin (17/10/22) Saylor bereaksi terhadap salah satu prinsip yang diposting oleh Dalio tentang bagaimana kebanyakan orang hanya berpura-pura bergerak untuk kepentingan orang lain padahal sebenarnya untuk kepentingan mereka sendiri.
Pengusaha harus waspada terhadap konflik kepentingan. Karena netralitas yang melekat, Bitcoin berfokus pada keterlibatan damai, tindakan rasional, dan industri yang produktif, kata Saylor.
Baca Juga: Miliarder Investor Ray Dalio: Badai Sempurna Tercipta Akibat Suku Bunga The Fed
Dalio menulis sebuah buku berjudul “Principles: Life & Work” berdasarkan prinsip-prinsip yang dia kembangkan saat bekerja sebagai kepala hedge fund terbesar di dunia.
Awal bulan ini, Dalio mengundurkan diri dari posisi kepemimpinannya di Bridgewater Associates setelah memimpin raksasa hedge fund selama hampir lima dekade. Pandangan Dalio tentang Bitcoin telah berubah secara signifikan selama beberapa tahun terakhir.
Pada tahun 2017, ia menolak cryptocurrency pertama di dunia sebagai gelembung. Pada awal 2020, dia mengatakan bahwa Bitcoin bukanlah alat penyimpan nilai atau alat tukar. Pada tahun 2021, ia melakukan pemanasan terhadap crypto dan akhirnya membeli sejumlah kecil Bitcoin. Namun, dia masih percaya bahwa Bitcoin bisa dilarang jika menjadi terlalu sukses.
Terakhir, pada bulan Januari, dia mengatakan bahwa mengalokasikan 2% dari portofolio seseorang ke cryptocurrency terbesar di dunia cukup masuk akal untuk dilakukan.