Tech recruiter adalah seseorang dengan latar belakang teknologi yang bertugas untuk mencari kandidat terbaik di bidang teknologi. Seorang tech recruiter bekerja untuk mengidentifikasi dan mengisi lowongan pekerjaan, mewawancarai kandidat, dan menyimpan catatan lamaran.
Tech recruiter juga akan berpartisipasi dalam proses wawancara dan Menilai potensi pengetahuan teknis perekrutan. Setelah dipekerjakan, mereka akan membantu memastikan kelengkapan dokumen dan dokumentasi yang diperlukan.
Kebanyakan orang yang memegang profesi sebagai Tech Recruiter memiliki gelar sarjana di bidang Sumber Daya Manusia atau bidang teknologi.
Baca Juga: Apa Itu Machine Learning Engineer?
Posisi ini sangat bergantung pada keterampilan interpersonal, organisasi dan kemampuan untuk merekrut talenta terbaik. Individu dengan wawasan mendalam tentang kebutuhan perusahaan dan pemahaman khusus tentang posisi teknologi cenderung unggul dalam posisi tech recruiter.
Dibandingkan dengan perekrut lainnya, tech recruiter umumnya memiliki setidaknya dua tahun pengalaman di industri teknologi. Pendidikan atau pelatihan formal juga merupakan bonus yang membantu mereka mengidentifikasi kandidat yang tepat.
Dalam perusahaan kecil dan menengah, tech recruiter juga dapat bertanggung jawab atas orientasi, hubungan karyawan, kompensasi, pembelajaran dan pengembangan, dan tugas SDM lainnya.
Ada enam tahap yang harus dilalui oleh tech recruiter untuk meningkatkan proses perekrutan secara keseluruhan, yaitu:
- Perekrutan: Mereka terhubung dengan insinyur perangkat lunak dan mendorong untuk melamar peran yang relevan
- Penilaian: Undang kandidat ke penilaian teknis
- Rekomendasi: Menggunakan rekomendasi yang objektif untuk memajukan atau menolak kandidat
- On-site: Koordinasikan putaran wawancara teknis terakhir
- Keputusan: Konfirmasikan keputusan tim perekrutan
- Penawaran: Buat penawaran kepada kandidat atau berikan umpan balik
Selain itu, dalam banyak kasus, tech recruiter juga memberikan bimbingan dan dukungan kepada kandidat selama proses pencarian kerja. Kombinasi pendidikan dan pengalaman memberi mereka kemampuan untuk mengidentifikasi kandidat yang memenuhi syarat dan mencocokkannya dengan pekerjaan yang tepat.
Setelah tech recruiter mengidentifikasi kumpulan kandidat yang memenuhi syarat, mereka akan melakukan wawancara penyaringan untuk menilai lebih lanjut keterampilan dan kualifikasi masing-masing kandidat. Mereka juga akan bekerja dengan manajer perekrutan untuk memastikan bahwa kandidat yang mereka rekomendasikan cocok untuk posisi yang terbuka.
Selain itu, tech recruiter harus memelihara dan dengan hati-hati mengembangkan kumpulan kandidat berkualitas tinggi yang cocok untuk peran teknis. Mereka biasanya melapor ke manajer atau penyelia di atas mereka dalam bisnis, dan perekrut teknis biasanya membutuhkan 2 hingga 4 tahun pengalaman terkait rekrutmen TI. Sebagai bagian dari peran mereka, seorang perekrut teknis akan menjelaskan tugas-tugas kompleks yang berkaitan dengan pekerjaan itu sendiri.
