Miliarder pendiri Microsoft, Bill Gates telah lama dikenal sebagai miliarder yang dermawan lewat filantropi di yayasannya, Bill & Melinda Gates Foundation. Sejak itu, yayasannya telah membagikan lebih dari USD79 miliar (Rp1.183 triliun) untuk mendanai inisiatif kesehatan dan pendidikan.
Pada bulan Juli, Gates mengumumkan sumbangan tambahan sebesar USD20 miliar (Rp299 triliun) kepada yayasan tersebut. Ia juga mengatakan bahwa Gates tak ingin menjadi kaya lagi dan lebih suka mengembalikan sumber dayanya kepada mereka yang paling membutuhkannya.
“Ketika saya melihat ke masa depan, saya berencana untuk memberikan hampir semua kekayaan saya ke yayasan. Saya akan turun dan akhirnya keluar dari daftar orang terkaya di dunia," tulis Gates mengutip Benzinga di Jakarta, Senin (19/9/22).
Baca Juga: Bill Gates hingga Jeff Bezos, 5 Miliarder Dunia Ini Berbondong-Bondong Kehilangan Rp373 T!
Gates saat ini adalah orang terkaya kelima di dunia, menurut Bloomberg's Billionaire Index.
Gates juga meluangkan waktu untuk berterima kasih kepada Warren Buffett karena menyumbangkan hampir setengah dari sumber daya yang dikendalikan yayasan.
“Meskipun yayasan menyandang nama kami, pada dasarnya setengah dari sumber daya kami berasal dari Warren Buffett,” tulis Gates. "Kemurahan hatinya yang luar biasa adalah alasan besar mengapa yayasan tersebut bisa begitu ambisius. Saya tidak pernah bisa mengungkapkan dengan tepat betapa saya menghargai persahabatan dan bimbingannya.”
Gates mengatakan ia wajib mengembalikan sumber daya yang ia miliki kepada masyarakat.
“Saya memiliki kewajiban untuk mengembalikan sumber daya saya kepada masyarakat dengan cara yang memiliki dampak terbesar untuk mengurangi penderitaan dan meningkatkan kehidupan,” ujar Gates. "Dan saya berharap orang lain yang memiliki kekayaan dan hak istimewa yang besar akan melangkah pada saat ini juga.”