Pendiri Twitter, Jack Dorsey menyambut kehadiran Elon Musk usai mengakuisisi Twitter dengan mengatakan bahwa orang terkaya dunia itu adalah orang yang tepat untuk Twitter.
Dorsey yang telah mengundurkan diri pada November lalu mengatakan dalam serangkaian tweet bahwa ia percaya Musk untuk menjalankan perusahaan.
“Elon adalah solusi tunggal yang saya percaya. Saya percaya misinya untuk memperluas cahaya kesadaran," tulis Dorsey, mengutip Yahoo Finance di Jakarta, Rabu (27/4/22).
Baca Juga: Cerita Luhut Ketemu Elon Musk: Paparan Saya Tentang Potensi Nikel di Indonesia Mengubah Persepsinya
Dorsey dan Musk sudah saling kenal selama bertahun-tahun, dan ada beberapa alasan mengapa Dorsey mungkin memberikan dukungannya di belakang CEO Tesla.
Dorsey yang kini menjadi CEO Block mengatakan dalam utas Twitternya bahwa dia mendukung rencana Musk untuk menjadikan Twitter pribadi karena saat ini dimiliki oleh Wall Street.
"Mengambilnya kembali dari Wall Street adalah langkah pertama yang benar," tulisnya dalam tweet.
Musk mengatakan dalam sebuah surat yang mengumumkan tawarannya untuk membeli perusahaan bahwa Twitter perlu go private untuk melakukan perubahan yang perlu dilakukan. Dorsey juga sebelumnya mengisyaratkan dukungannya untuk menjadikan perusahaan itu pribadi.
Dorsey memiliki 2,36% saham beredar Twitter baik secara langsung maupun melalui trust, menurut pernyataan proxy terbaru perusahaan. Musk yang menyetujui harga pembelian yang diusulkan sebesar USD54,20 per saham akan menjaring mantan CEO Twitter sekitar USD978 juta (Rp14 triliun).
Pada tahun 2020, ketika masih menjadi CEO Twitter, Dorsey mengundang Musk untuk berbicara dengan sekelompok karyawan, dan secara pribadi meminta nasihat sang miliarder tentang bagaimana platform harus beroperasi.
Pada acara tersebut, Musk memaparkan bahwa Twitter harus berbuat lebih banyak untuk mengautentikasi pengguna dan memastikan bahwa mereka adalah orang yang nyata.
Meski demikian, masih belum terlihat perubahan apa yang akan dilakukan Musk pada platform media sosial, tetapi dia mengatakan dalam sebuah pernyataan yang mengumumkan akuisisi pada hari Senin bahwa dia ingin membuat algoritme open source, menyingkirkan bot spam, dan mengotentikasi orang-orang yang menggunakan situs.
Dorsey juga pernah bercanda kepada Musk dengan bertanya: "Apakah Anda ingin menjalankan Twitter?"
