Selasa, 14 Mei 2024 Portal Berita Entrepreneur

Jangan Kaget Kalau Kejadian, Mark Zuckerberg Diprediksi Bakal Jadi Pemimpin Dunia Metaverse

Foto Berita Jangan Kaget Kalau Kejadian, Mark Zuckerberg Diprediksi Bakal Jadi Pemimpin Dunia Metaverse
WE Entrepreneur, Jakarta -

Jutaan orang diperkirakan akan menggunakan metaverse yang dipimpin Mark Zuckerberg pada tahun 2030. Sebagai jagoan teknologi utama yang mempelopori ide besar, Zuckerberg yang baru berusia 37 tahun, diperkirakan akan memimpin sekitar 5 miliar pengguna ke dunia virtual baru.

Untuk diketahui, Metaverse adalah ruang digital yang berkembang penuh dengan realitas virtual dan augmented, di mana suatu hari kita dapat bekerja, bersosialisasi, dan bermain di sana.

Melansir The Sun di Jakarta, Senin (4/4/22) miliarder Zuckerberg mempertaruhkan masa depan perusahaannya di metaverse tetapi ingin menjadikannya proyek kolaboratif dengan menggambarkannya sebagai "internet yang diwujudkan".

Baca Juga: Gokil! Kekuatan Kripto Bikin Harta Bos Binance Setara Mark Zuckerberg!

Para ahli tidak hanya mengharapkan orang untuk berduyun-duyun ke platform, tetapi mereka juga memperkirakan Metaverse akan menjadi bagian dari ekonomi dunia bernilai triliunan dolar.

Menurut Citi, itu bisa menjadi peluang senilai USD8triliun hingga USD13triliun dalam delapan tahun. Tapi itu akan membutuhkan investasi besar untuk mencapai tahap itu.

"Kami percaya metaverse mungkin merupakan generasi berikutnya dari internet - menggabungkan dunia fisik dan digital dengan cara yang gigih dan mendalam - dan bukan murni dunia realitas virtual," ujar laporan tersebut. "Metaverse agnostik perangkat yang dapat diakses melalui PC, konsol game, dan smartphone dapat menghasilkan ekosistem yang sangat besar."

Para ahli juga memperingatkan bahwa metaverse sudah pasti akan menarik pengawasan besar dari regulator global dan pembuat kebijakan, seperti moderasi konten, kebebasan berbicara, dan privasi sebagai beberapa masalah besar.

Ahli juga mengatakan bahwa uang di metaverse bisa ada dalam bentuk yang berbeda. Ini bisa berkisar dari token dalam game dan stablecoin, hingga mata uang digital bank sentral (CBDC), dan cryptocurrency.

“Selain itu, aset digital dan NFT, di metaverse akan memungkinkan kepemilikan berdaulat bagi pengguna/pemilik dan dapat diperdagangkan, dapat disusun, tidak dapat diubah, dan sebagian besar dapat dioperasikan,” kata laporan itu.

Tag: Mark Zuckerberg, Metaverse

Penulis/Editor: Fajria Anindya Utami

Foto: Twitter/kentronix_yt