Taruhan Apple Warren Buffett yang menghasilkan cuan jumbo mungkin mencuri perhatian tahun ini, tetapi masih ada posisi besar investor lainnya juga terbayar. CEO Berkshire Hathaway ini sukses mengumpulkan hampir 1.800% keuntungan pada saham Coca-Cola.

Melansir Market Insider di Jakarta, Jumat (14/1/22) Berkshire menghabiskan USD1,3 miliar (Rp18,6 triliun) untuk mengumpulkan 400 juta saham Coca-Cola. Ini merupakan posisi yang belum pernah disentuhnya dalam 27 tahun.

Harga saham Coca-Cola telah naik 2% tahun ini ke rekor tertinggi sekitar USD61, sehingga menilai saham Berkshire di USD24,2 milia naik hampir 19 kali lipat.

Baca Juga: Warren Buffett: Saya Tidak Akan Pernah Memiliki Bitcoin!

Buffett merupakan penggemar Coca-cola. Ia bisa meminum lima kaleng Coke dalam sehati. Buffett juga telah dihargai atas kepemilikan sahamnya dalam jangka panjang dengan cara lain.

Pertama, saham Berkshire di Coca-Cola telah tumbuh dari 7,8% menjadi 9,3%, murni karena pembelian kembali saham raksasa minuman itu selama bertahun-tahun.

Setelah itu, dividen tahunan Berkshire dari Coca-Cola telah menggelembung dari USD88 juta pada tahun 1995 menjadi USD672 juta (Rp9,6 triliun) tahun lalu. Itu berarti konglomerat tersebut menghasilkan uang kembali pada posisinya setiap dua tahun.

"Waktu adalah teman bisnis yang luar biasa," tulis Buffett tentang taruhan itu dalam surat pemegang sahamnya tahun 2011.