Generasi ketiga Lippo Group, Caroline Riady yang juga merupakan Wakil Direktur Rumah Sakit Siloam Group berujar bahwa pandemi bukanlah sejarah baru bagi manusia. Caroline mengungkap bahwa pandemi menjadi momentum perubahan yang radikal terhadap ekonomi, geopolitik dan sosial.
Dalam "Webinar Digital Customer Experience by Caroline Riady - Vice President Director Siloam Hospital", Caroline menuturkan bahwa perubahan paska pandemi pastinya akan sangat besar.
Baca Juga: Baru 37 Tahun, Cucu Pendiri Lippo Group, Caroline Riady Sukses Pimpin 39 Rumah Sakit Siloam
Di Siloam sendiri, Caroline mengaku Siloam memutuskan untuk all out membantu pemerintah dalam melawan pandemi ini. Oleh karena itu, sebelum beralih ke digital, Caroline mendedikasikan empat Rumah Sakit Siloam di Kelapa Dua, Mampang, Dua Manado dan Ambon sebagai garda terdepan untuk menangani Covid-19.
Kemudian tak lupa Siloam melakukan testing pasien Covid-19, sambil tetap merawat pasien-pasien non-covid karena penyakit selain Covid-19 sudah pasti ada.
Oleh sebab itu, Siloam memiliki tele-konsultasi via online. Sehingga pasien-pasien kronis tetap bisa dilayani.
"Penyakit kronis harus dirawat berkesinambungan, tidak bisa putus-putus dan ganti dokter," ujar Carolien.
Selain tele-konsultasi, Siloam juga membuka layanan Home Care seperti pengambilan darah untuk laboratorium, dan lain sebagainya. Tak ketinggalan Siloam juga meluncurkan aplikasi 'My Siloam' yang di dalamnya ada fitur 'Patient Portal' sehingga pasien memiliki rasa kepemilikan atas kesehatannya.
