Kedua revolusioner, Bill Gates dan Steve Jobs mungkin masih menjadi "frenemies" teknologi yang paling terkenal abad ini. Sejak dulu, keduanya saling bersaing. Bill Gates dengan Microsoft, dan Steve Jobs dengan Apple.

Meski demikian, keduanya juga saling memuji dan mendukung. Microsoft dan Apple telah berjuang selama rentang waktu 30 tahun, Gates dan Jobs pun menjadi teman. 

Setelah kematian Jobs pada Oktober 2011 silam, Gates memposting ini di Twitter. 

Baca Juga: Elon Musk Kagumi Sosok Steve Jobs: Aku Berharap Bisa Berbicara Dengannya, Satu Kali Saja

“Bagi kita yang cukup beruntung bisa bekerja dengan Steve, ini merupakan kehormatan yang luar biasa besar. Saya akan sangat merindukan Steve.” cuitnya di Twitter.

Sejak itu, Gates secara terbuka dan jujur bahwa ia iri dengan kemampuan Jobs dalam memotivasi dan berbicara di depan umum.

“Dia adalah seorang ahli dalam memotivasi orang secara berlebihan,” kata Gates kepada podcast Armchair Expert. “Saya adalah seorang penyihir kecil jadi saya tidak bisa jatuh di bawah mantranya, tetapi saya bisa melihatnya membacakan mantra, dan kemudian saya akan melihat orang-orang dan melihat mereka terpesona karenanya.”

Dalam wawancara September 2019 dengan Wall Street Journal, Gates mengakui bahwa Jobs selalu memiliki bakat alami untuk menarik perhatian audiens, meski saat itu meluncurkan produk yang kurang memuaskan.

"Steve Jobs selalu natural dalam [berbicara di depan umum]," kata Gates. “Dia bisa berbicara tentang apapun, dalam kasus NeXT Computer, yang bukan mesin yang bagus, kemampuannya memukau orang mati-matian bahkan jika mereka tak sengaja berada di auditorium.”