Pendiri Zoom, Eric Yuan dikabarkan telah mentransfer sekitar 18 juta sahamnya senilai lebih dari USD6 miliar (Rp86 triliun) untuk rencana propertinya. Total 18 juta saham yang dipindahkan sekitar 40 persen sahamnya di perusahaan.
Dilansir dari BBC International di Jakarta, Selasa (9/3/21) sayangnya tidak disebutukan siapa penerima saham yang ditransfer itu.
Baca Juga: Punya Saham Zoom yang Melonjak, Kakek 92 Tahun Ini Kembali Jadi Orang Terkaya di Hong Kong
Yuan telah melihat kekayaan pribadinya meroket saat Zoom menjadi primadona rumah tangga selama penguncian pandemi. Berkat Zoom, semakin banyak siswa dan profesional yang terhubung secara online meningkatkan kekayaan Zoom dan pendirinya.
Saham Zoom melonjak hampir tiga kali lipat dalam 12 bulan terakhir dan perusahaan memiliki penilaian pasar sekitar USD100 miliar (Rp1.436 triliun).
Yuan memulai Zoom pada 2011 dan mendaftarkannya di pasar saham AS pada 2019, setelah itu ia menjadi miliarder. Bahkan, saat ini Yuan memiliki kekayaan USD13,7 miliar (Rp196 triliun), menurut Forbes. (kurs Rp14.365/USD)
Seorang juru bicara Zoom mengatakan transfer itu terkait dengan praktik perencanaan properti Yuan. "Distribusi dibuat sesuai dengan ketentuan Eric Yuan dan kepercayaan istrinya."
"Keputusan pendiri Zoom Eric Yuan untuk mentransfer lebih dari sepertiga sahamnya akan membingungkan," kata Edward Moya, dari perusahaan perdagangan Oanda, kepada BBC.
"Sementara juru bicara Zoom mencatat bahwa transfer tersebut konsisten dengan praktik perencanaan properti khas Yuan, investor akan ragu sampai kami mengetahui siapa penerima saham tersebut," tambahnya.
"Yuan baru berusia 51 tahun, menikah dan memiliki tiga anak, jadi pembagian kekayaannya bisa dianggap terburu-buru."