Pendiri air minum kemasan Nongfu Spring asal China, Zhong Shanshan turut merasakan dampak pandemi yang membuat harta kekayaannya melonjak. Tetapi hal ini justru karena Zhong memiliki andil dalam bagian produksi vaksin melalui Beijing Wantai Biological Pharmacy Enterprise Co.
Dilansir dari Forbes di Jakarta, Senin (11/1/21) ia membawa perusahaan ini melantai ke pasar saham dan sahamnya telah melonjak lebih dari 2.800 persen.
Itulah salah satu faktor yang mendorong Zhong dan perusahaannya mampu menggeser orang terkaya di China dan Asia sebelumnya, yakni Jack Ma. Bahkan, Zhong berhasil mendepak posisi Warren Buffet hingga Mukesh Ambani dan menjadi orang terkaya baru di China.
Baca Juga: Reaksi Santuy Elon Musk Jadi Orang Terkaya Dunia: Baiklah, Kembali Bekerja
Zhong menjadi warga negara China kedua yang masuk ke dalam 10 besar miliarder dunia. Sebelumnya, pada tahun 2015 konglomerat Wang Jianlin yang berada di posisi ke-8 dunia. Belum pernah ada warga negara China yang menduduki posisi setingg ini.
Hari ini, Zhong Shanshan memiliki harta kekayaan mencapai USD94,8 miliar atau sekitar Rp1.350 triliun. Hal ini membuat Zhong berpotensi menjadi orang terkaya baru dunia karena lonjakan saham Wantai Biological Pharmacy Enterprise Co. mencapai 2.800 persen.
Sementara itu, orang terkaya dunia hari ini, Elon Musk kekayaannya mencapai USD189,7 miliar (Rp2.701 triliun) berkat saham Tesla. Saham mobil listrik ini 'hanya' meroket 700 persen.