Produsen mobil listrik milik orang terkaya dunia Elon Musk, Tesla telah menambahkan salah satu pendiri yang juga miliarder Airbnb Joe Gebbia sebagai anggota independen ke dewan direksinya.
Penambahan Gebbia ke dewan pembuat kendaraan listrik Elon Musk mengikuti kepergian ketua Oracle dan chief technology officer Larry Ellison. Ellison dan mantan eksekutif Walgreens Boots Alliance Kathleen Wilson-Thompson bergabung ke dewan pada Desember 2018 untuk mematuhi persyaratan perjanjian penyelesaian dengan Securities and Exchange Commission.
Melansir CNBC International di Jakarta, Kamis (29/9/22) Gebbia bergabung ke dewan Tesla dapat membantu perusahaan menghindari konflik lebih lanjut dengan SEC, yang telah memulai beberapa penyelidikan untuk menentukan bahwa Musk dan Tesla tetap mematuhi perjanjian mereka.
Baca Juga: Warga Iran Teriak Minta Tolong, Elon Musk Bakal Kirim Satelit untuk Lawan Rezim Islam
Gebbia merupakan seorang desainer yang bergabung dengan Airbnb sejak awal tahun 2007. Dia mengundurkan diri dari peran operasinya di raksasa persewaan itu pada bulan Juli tahun ini.
Namun, Gebbia tetap berada di dewan Airbnb dan menjabat sebagai ketua Airbnb.org, organisasi nirlaba afiliasi perusahaan yang menyediakan perumahan bagi orang-orang yang kehilangan tempat tinggal pada saat krisis, termasuk mereka yang terkena dampak bencana alam dan konflik global.
Saat ini, Gebbia belum ditugaskan ke komite dewan Tesla mana pun. Adapun anggota dewan non-eksekutif Tesla lainnya meliputi:
- Ketua Robyn Denholm
- Ira Ehrenpreis, pendiri perusahaan investasi modal ventura DBL Partners
- Mantan eksekutif dana pensiun Jepang, Hiro Mizuno, yang merupakan utusan khusus PBB untuk keuangan inovatif dan investasi berkelanjutan
- Pengusaha media James Murdoch
- Pemilik restoran Kimbal Musk, yang merupakan saudara laki-laki CEO Elon Musk
Tesla mencatat dalam posting blog perusahaan, serta pengajuan dengan SEC bahwa Gebbia telah mengabaikan hak atas kompensasi tunai hingga pemberitahuan lebih lanjut, dan melepaskan kompensasi ekuitas hingga Juli 2023 sampai dewan memutuskan kompensasi yang sesuai untuk masing-masing anggota.