Orang terkaya di dunia, Elon Musk mengungkap bahwa ia dan saudaranya telah membiayai ayah mereka, Errol Musk, karena kehabisan uang di tahun 90-an.
Dalam sebuah tweet, Elon Musk mengatakan: "Saudaraku dan aku secara finansial mendukung dia dan keluarga besarnya di Afrika Selatan sejak saat itu dengan syarat dia tidak melakukan hal-hal buruk. Sayangnya, dia melakukan hal-hal buruk."
Melansir Yahoo Finance di Jakarta, Jumat (23/9/22) sayangnya tak jelas apa yang dimaksud oleh CEO Tesla dan SpaceX ini dengan "hal-hal buruk", tetapi dia sebelumnya menyebut ayahnya sebagai manusia yang mengerikan dalam sebuah wawancara dengan Rolling Stone pada tahun 2017.
"Hampir setiap hal jahat yang mungkin Anda pikirkan, telah dia lakukan," kata Musk kepada majalah tersebut.
Sebelumnya, Musk menanggapi tweet Robert Reich, seorang akademisi UC Berkeley dan mantan Sekretaris Tenaga Kerja, yang mengatakan Musk berasal dari keluarga yang memiliki tambang zamrud di Apartheid Afrika Selatan.
Apartheid diperkenalkan di Afrika Selatan pada tahun 1948 untuk memisahkan secara hukum orang-orang dari ras yang berbeda, dengan orang kulit putih diberikan hak politik dan hak yang jauh lebih banyak daripada kelompok lain. Sistem ini dipertahankan hingga awal 1990-an.
Pada tahun 2018, Errol Musk berbicara kepada Business Insider Africa dan ia mengatakan bahwa ia memiliki setengah bagian dari tambang tersebut. Setelah publikasi, Elon Musk mengatakan kepada penulis Jeremy Arnold bahwa dia tidak tahu tentang saham tambang itu namun ia ingat melihat kotak permata kecil dari zamrud berkualitas rendah saat masih kecil.
Tampaknya, hubungan antara Errol dan Elon Musk cukup rumit.
Dalam biografi resmi pendiri SpaceX yang diterbitkan pada 2017, Elon Musk dan mantan istrinya, Justine, telah bersumpah bahwa anak-anak mereka tidak akan diizinkan untuk bertemu Errol.
Namun, dalam sebuah wawancara dengan Insider, Errol Musk mengatakan dia menyaksikan salah satu cucunya, Damian, bermain piano sebagai anak kecil di Bel Air. Ia juga mengatakan telah mengunjungi putranya di Texas baru-baru ini pada musim dingin ketika dia bertemu Exa Dark Siderl.