Orang terkaya dunia, Elon Musk dilaporkan semakin frustrasi dengan kemajuan yang lambat di startup biotek miliknya, Neuralink. Sebagaimana diketahui, Musk berusaha untuk menanamkan microchip di otak manusia melalui perusahaannya, Neuralink.
Empat karyawan Neuralink saat ini mengatakan kepada Reuters bahwa Musk telah menyatakan frustrasi kepada staf atas kemajuan yang lambat. Musk baru-baru ini mendekati CEO perusahaan saingan Synchron tentang kesepakatan potensial.
Melansir Yahoo Finance di Jakarta, Selasa (23/8/22) untuk diketahui, Neuralink dan Synchron saat ini sedang mengembangkan teknologi antarmuka otak yang menghubungkan aktivitas otak dengan sistem komputer.
Baca Juga: Bikin Rakyat Twitter Marah, Jet Pribadi Elon Musk Ketahuan Lakukan Hal Ini!
Synchron tahun ini mengalahkan Neuralink untuk menjadi yang pertama melakukan uji coba manusia terhadap teknologinya yang dimulai pada Juli. Sedangkan Neuralink belum memulai pengujian pada manusia.
Dua dari empat sumber mengatakan Musk tidak mengungkap rasa frustrasinya tentang kemajuan yang lambat kepada CEO Synchron ketika menghubungi tentang kemungkinan kesepakatan. Meski demikian, masih belum diketahui seperti apa kesepakatan itu atau apakah itu akan melibatkan kolaborasi antara kedua perusahaan.
Musk awalnya mengatakan uji coba perangkat Neuralink pada manusia akan dimulai pada awal 2020. Namun, baru-baru ini Musk mengatakan Neuralink berharap untuk memulai uji coba manusia pada akhir 2022.