Proses perceraian miliarder Rusia masih berbuntut panjang di Inggris sejak tahun 2016. Miliarder Farkhad Akhmedov harus menjalani sengketa keuangan terbesar di pengadilan Inggris. Ia harus membayar mantan istrinya sebesar GBP135 juta atau setara dengan Rp2,69 triliun.

Dilansir dari Bloomberg di Jakarta, Rabu (21/7/21) perceraian ini merebutkan aset sebuah kapal layar mewah dengan sembilan dek berukuran 115 meter milik Farkhad.

Baca Juga: Heboh Miliarder Misterius Beli Apartemen Mewah Rp2,28 Triliun, Ternyata Dia Adalah...

Sang mantan istri, Tatiana, dibela oleh pengadilan untuk diberikan uang tunai sebsarp GBP450 juta atau Rp8,9 triliun. Nominal itu sekitar 41 persen dari total aset Farkhad pada 2016 lalu.  

Kapal yang jadi rebutan itu diketahui menjadi aset tunggal terbesar milik Farkhad dan disembunyikan di Pelabuhan Dubai. Mantan istri diketahui telah mendapatkan uang sebesar USD103 juta (Rp1,4 triliun) oleh perusahaan keuangan Burford Capital.

Meski Farkhad mampu menghasilkan USD1,4 miliar (Rp20,3 triliun) dari penjualan sahamnya di produsen gas Rusia, namun ia menolak untuk memberikan uang perceraian itu. Farkhad meminta untuk memindahkan proses ke Rusia.

“Saya akan membakar uang ini dibandingkan memberikannya kepada wanita itu,” ujar Farkhad dalam sebuah pesan WhatsApp kepada putranya Maret lalu.  

Pernikahan yang berakhir pada 2014 itu diklaim oleh hakim sebagai keluarga yang paling tidak bahagia dalam persidangan yang pernah ia jalani.