Karl Hans Albrecht Jr. merupakan anak laki-laki dari Karl Albrecht yang mendirikan jaringan supermarket diskon Aldi bersama saudaranya Theo. Karl Hans Albrecht Jr menjadi orang terkaya ke-23 dunia bersama saudara perempuannya, Beate Heister.
Ia lahir pada tahun 1948 yang kini menjadi miliarder di Jerman. Karl Jr bekerja untuk Aldi Süd dalam berbagai peran sampai ia mengundurkan diri diagnosis kanker yang kemudian sembuh. Kehidupan pribadinya sangat tertutup hingga sulit ditemukan informasi detail mengenai Karl Jr dan keluarganya.
Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Beate Heister, Pewaris Ritel Terbesar Jerman
Dia dan Beate Heister diberi kepercayaan oleh keluarga untuk mengelola dan mengontrol bisnis Siepmann Stiftung. Siepmann Stiftung sendiri merupakan yayasan keluarga untuk mengelola aset perusahaan perdagangan Aldi Süd yang didirikan pada 19 Oktober 1973 oleh Karl Albrecht.
Yayasan tersebut dibentuk dengan berdasarkan hukum perdata. Nama Siepmann Stiftung sendiri dinamai sesuai nama gadis dari ibu Karl Albrecht, Anna Albrecht sebelum menikah.
Bersama Heister, dia memiliki kekayaan bersih USD41 miliar (Rp604 triliun) berdasarkan Forbes Real Time Net Worth, Senin (10/8/2020). Ia menikah dengan Gabriele Mertes dan tidak memiliki anak.
Karl Jr. telah bekerja keras untuk menjaga pertumbuhan bisnis. Ia juga suka menjaga profilnya agar tetap tertutup dibandingkan dengan saudara perempuannya, Beate. Pada periode awal ketika menerima pewaris bisnis, pada saat itu bisnis tidak begitu bagus dan dia membawa perubahan besar dalam konsep pemasaran.
Sebagai putra dari Karl Hans Albrecht, Karl Jr menjadi pewaris yang tekun dalam menekuni bisnis supermarket sang ayah yang telah meninggal pada 16 Juli 2014.
Ayahnya sendiri, sang Karl Hans Albrecht lahir pada 20 Februari 1920 di Essen, German. Kalr mendirikan Aldi bersama saudara laki-lakinya, Theo, menjadi jaringan supermarket diskon internasional Aldi, yang pada tahun 2014 mengoperasikan lebih dari 5.000 gerai di 17 negara.
Dia dan saudaranya mengambil alih bisnis hingga pada tahun 1960-an mereka mengoperasikan lebih dari 300 lokasi Albrecht Discount (kemudian disingkat menjadi Aldi) di seluruh Jerman Barat.
Dalam perselisihan tentang penjualan rokok, mereka memutuskan untuk membagi bisnis menjadi Aldi Nord (dioperasikan oleh Theo), yang memiliki toko di Eropa utara, dan Aldi Süd (dioperasikan oleh Karl) yang berkembang ke pasar internasional.