Kento Momota jadi salah satu pemain badminton cemerlang dunia, bahkan jagoan Indonesia Anthony Sinisuka Ginting terkadang kalah jika berhadapan dengannya. Nah, ternyata pemain asal Jepang itu jadi pemain pertama yang meraup uang US$500 juta (sekitar Rp6,85 triliun) sepanjang 2019.
Uang sebanyak itu berhasil ia dapatkan karena memenangkan Final Tur Duni BWF akhir tahun lalu. Sebelumnya, Momota juga menghimpun US$120 ribu (sekitar Rp1,64 miliar) ketika memenangkan final BWF di Guangzhou.
Setelahnya, ia juga keluar sebagai pemenang dari dua kompetisi Super 1000 (All England dan China Terbuka), tiga gelaran Super 500 (Singapura Terbuka dan Korea Terbuka), serta satu Super 300 (Jerman Terbuka), dilansir dari News Straits Times, Senin (13/1/2020).
Baca Juga: Tersingkir di Fase Grup, Jojo Akui Kento Momota Lebih Unggul
Dengan 11 gelar pada 2019, pemain dunia nomor satu itu menjadi pemain tunggal pria paling sukses dalam satu tahun terakhir.
Atlet badminton pria lain yang punya penghasilan tinggi ialah pemenang Indonesia Terbuka, Chou Tien Chen asal Taiwan. Ia berhasil menghimpun US$234.610.
Di nomor tunggal putri, pemain top dunia Chen Yu Fei mengantongi US$387.875, disusul oleh peringkat kedua Tai Tzu Ying dari Taiwan tidak terlalu jauh tertinggal dengan penghasilan US $ 307.700.
Sementara itu, pasangan ganda pria paling sukses datang dari Tanah Air; Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo. Keduanya memenangkan delapan gelar musim ini, masing-masing menghasilkan US$245.316, jauh dibandingkan dengan Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan (masing-masing US $ 200.320).
