Chairul Tanjung mengungkap bahwa perubahan dunia karena teknologi saat ini diawali dari revolusi 4.0, di mana semua hal tersambung melalui internet. Semual hal yang tadinya dilakukan oleh manusia, bisa dilakukan oleh autonomous robot. Bahkan, saat ini mobil sudah dicoba untuk tidak memakai sopir, perang juga sudah tidak pakai tentara tetapi pakai joy stick dan drone, dan lain sebagainya.

Hal tersebut diungkap pria yang biasa disapa CT ini dalam video YouTube bertajuk 'SG KU-4078 : Chairul Tanjung - CEO Transcorp'.

Segala sesuatu juga sudah disimpan dengan Big Data, kenapa? Karena generasi Y membagikan segala hal melalui sosial media. Jadi, tidak ada lagi rahasia, bahkan gaji yang didapatkan pun bisa ketahuan. Dan semua itu, tersimpan di komputasi awan.

Baca Juga: Semua Orang Bisa Jadi Pengusaha, Chairul Tanjung Bagikan Kisahnya Jalani Bisnis Pertama Tanpa Modal

Lebih lanjut, CT mengungkap perihal virtual reality sehingga suatu hari, manusia tidak perlu naik pesawat untuk ke luar negeri, cukup dengan virtual reality sudah 'terasa' di luar negeri. Era inilah yang dinamakan Internet of Things (IoT).

Karena itu, era IoT menjadi era disruptif. Teknologi semakin murah, dan manusia semakin mahal. Diperkirakan, 5 juta pekerjaan akan hilang tetapi juga akan ada banyak pekerjaan baru bermunculan.

Contohnya, jika ingin berjualan bisa langsung membuka toko online dan mendapatkan banyak pengikut yang bisa menjadi teman sekaligus customer. Dan data menjadi aset baru yang berharga. Karena itulah data akan menguasai dunia.

"Dalam era Internet of Things tidak ada lagi 'bagi kavling'," ujar Chairul Tanjung.

Lebih lanjut, CT menyebut bahwa pemenang dari kompetisi akan memenangkan semuanya. Berdasarkan data tahun 2017, Amazon telah menguasai 47% pasar Amerika.

Dahulu, Yahoo berjaya, kini Google yang meraksasa. Yahoo telah menghilang karena tidak ada tempat bagi nomer dua, era IoT membuat pemenang menguasai semuanya.

Untuk menjawab tantangan yang ada di masa depan, Chairul Tanjung membagikan bahwa kita harus lebih produktif dan lebih efisien dari orang lain untuk menang dalam persaingan.

"Produktif dan efisien hanya bisa untuk selamat," ujar CT. "Kalau Anda tidak produktif dan tidak efisien, maka Anda tidak akan selamat," tambahnya.

Lebih lanjut, CT menambahkan untuk menang di era Internet of Things (IoT) perlu yang namanya inovasi, kreativitas, dan entrepreneur. Pada prinsipnya, entrepreneur itu pasti berorientasi pada hasil.

"Proses enggak penting, yang penting hasil. Itulah kenapa banyak pihak swasta yang masuk penjara karena yang penting hasil," cetus CT.

Seorang entrepreneur pasti perfeksionis, tidak mau salah dan menciptakan yang terbaik. Mereka juga sudah pasti detail dan disiplin. Karena itu, Chairul Tanjung memiliki prinsip-prinsip agar sukses yang dinamakan CT Way, yaitu:

1. Mulai usaha dengan niat baik

"Agama apapun yang kita anut pasti mengajarkan untuk memulai segala sesuatu dengan niat yang baik. Karena itu, jika ingin menjadi pengusaha yang baik, mulai-lah dengan niat yang baik," ujar CT.

"Jangan memulai usaha dengan berpikir untuk menipu dan mengorbankan orang lain, tapi bagaimana usaha saya bisa memberikan sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain," tambahnya.

2. Baca dan tangkap peluang, jika tidak ada, ciptakan peluang

3. Uang bukan modal utama

4. Beli masa depan dengan nilai hari ini

"Kalau kita mengetahui apa yang akan terjadi di masa yang akan datang, dan membelinya dengan harga sekarang, pasti kita akan mendapatkan keuntungan," tandas CT.

5. Jadikan kegagalan sebagai sahabat

"Jangan karena gagal menangis 7 hari 7 malam, justru cari tahu kenapa bisa gagal dan jangan ulangi kegagalan itu," ujar CT.

6. Kerja keras

"Tidak ada orang sukses yang tidak kerja keras," cetus CT.

Seorang pengusaha juga harus pantang menyerah, detail, tidak kompromi terhadap hasil akhir dan disiplin.

7. Intuisi adalah hal yang rasional

8. Ambil keputusan, cari solusi, bukan masalah

"Masalah akan selalu datang dalam kehidupan, karena itu fokus mencari solusi," ujar CT.

9. Pragmatisme dan idealisme bukan minyak dan air

Seringkali orang berpikir bahwa jadi pengusaha sukses harus jahat dan melanggar hukum, padahal tidak. Pragmatisme dan idealisme harus seiring sejalan agar bisnis menciptakan keuntungan yang jangka panjang.

10. Carilah keberkahan Tuhan

"Jika 10 ini Anda pegang, insya Allah akan menjadi entrepreneur sukses dan akan menjadi entrepreneur yang bisa memberikan kebahagiaan kepada banyak orang dan kebahagiaan pada Anda di dunia dan keselamatan Anda di akhirat," tutup Chairul Tanjung.