Pendiri Tesla, Elon Musk menjawab rasa penasaran orang-orang yang penasaran mengapa Tesla berinvestasi pada Bitcoin, bukan Dogecoin? Padahal, sebagaimana diketahui, Musk sering membahas Dogecoin hingga beberapa kali menyundul naik saham Dogecoin.
Baru-baru ini, dalam cuitannya di Twitter, Musk membalas tweet Bloomberg yang memposting video dari Changpeng Zhao CEO of Binance yang mengatakan 'Aku terkejut Elon begitu bersemangat dengan Dogecoin'.
Baca Juga: 5 Fakta Tesla Milik Elon Musk Lebih Pilih Bangun Pabrik di India, Bukan Indonesia
Musk pun mengatakan bahwa investasi Tesla tidak secara langsung mencerminkan dirinya. Ia juga menegaskan bahwa dirinya adalah seorang engineer (insinyur), bukan investor.
"Aku bahkan tidak memiliki saham yang diperdagangkan secara publik selain Tesla," tulis saingan Jeff Bezos itu.
Tesla’s action is not directly reflective of my opinion. Having some Bitcoin, which is simply a less dumb form of liquidity than cash, is adventurous enough for an S&P500 company.
— Elon Musk (@elonmusk) February 19, 2021
Sebagaimana diketahui, Tesla telah menginvestasikan USD1,5 miliar (Rp21 triliun) dalam Bitcoin dan mengatakan akan menerima cryptocurrency untuk pembayaran dalam waktu dekat. Pembelian ini setara dengan 7,9% dari uang tunai yang dimiliki Tesla pada tahun 2020. Selain itu, dalam aplikasi Clubhouse, Musk juga mengatakan ia mendukung Bitcoin.