NASA berencana mengirim seorang wanita ke bulan pada tahun 2024 melalui mesin BE-7 dari bisnis roket Blue Origin orang terkaya dunia, Jeff Bezos. Pendiri dan CEO Amazon ini pun memposting video uji mesin BE-7 di Huntsville, Alabama melalui Instagram-nya selama akhir pekan.
"Ini adalah mesin yang akan membawa wanita pertama ke permukaan Bulan," ujarnya dikutip dari CNN Business di Jakarta, Senin (7/11/2020).
Mesin berperforma tinggi ini mampu menghasilkan daya dorong 10.000 pound, menurut Blue Origin. Ini akan memberdayakan Tim Nasional HLS (Human Landing System) perusahaan, yang terdiri dari Blue Origin, Lockheed Martin (LMT), Northrop Grumman (NOC) dan Draper.
Baca Juga: Pelanggan Nomor Wahid, Jeff Bezos Sengaja Email Pribadinya Dibuka untuk Publik
Secara kumulatif, mesin tersebut diuji selama lebih dari 20 menit menurut postingan Instagram Bezos. Blue Origin adalah salah satu perusahaan yang dipilih untuk membangun pendarat di bulan.
Pendarat bulan adalah bagian penting dari program Artemis. NASA mengungkap bahwa ini akan menempatkan dua astronot yang terdiri dari satu pria dan satu wanita di bulan. Perjalanan ini akan menandai pertama kalinya manusia menginjakkan kaki di permukaan bulan sejak pendaratan terakhir Apollo di bulan pada tahun 1972.
Administrator NASA Jim Bridenstine mengatakan tahun lalu bahwa badan antariksa berencana untuk melakukan kemitraan sektor swasta yang luas untuk membantu mempercepat misi bulan.
"Dengan dukungan bipartisan dari Kongres, dorongan abad ke-21 kami ke Bulan berada dalam jangkauan Amerika," ujar Bridenstine dalam sebuah pernyataan pada bulan September.
"Karena kami telah memantapkan lebih banyak rencana eksplorasi dalam beberapa bulan terakhir, kami terus menyempurnakan anggaran dan arsitektur kami." tambahnya.