Sosok miliarder Bill Gates tengah menjadi sorotan dunia lantaran ide-idenya dianggap brilian untuk memberantas corona dari muka bumi. Saat ini Amerika Serikat (AS) menjadi negara dengan kasus korona terbanyak di dunia dengan total kasus lebih dari 200 ribu.
Akibatnya, AS dianggap telat kalaupun memberlakukan lockdown. Namun, lockdown tetap harus diperlukan untuk memutus rantai penyebaran penyakit ini.
Baca Juga: 3 Langkah Cerdas Bill Gates untuk Berantas Corona, Yuk Terapkan Yuk!
Selain itu, menurut miliarder Microsoft ini pemerintah federal perlu meningkatkan pengujian. Jauh lebih banyak tes harus tersedia. Tercatat, negara bagian New York baru-baru ini memperluas kapasitasnya hingga lebih dari 20.000 tes per hari.
Menurut Bill Gates, pemerintah negara juga membutuhkan prioritas yang jelas untuk siapa yang diuji. Yang pertama dalam daftar haruslah orang-orang yang berperan penting seperti petugas kesehatan, diikuti oleh orang-orang yang sangat bergejala yang paling berisiko terserang penyakit serius dan mereka yang kemungkinan besar telah terpapar.
Bill Gates juga mengisahkan bahwa ada kemajuan pada metode pengujian yang lebih efisien, seperti swab yang dikembangkan oleh Seattle Coronavirus Assessment Network. Tes tersebut memungkinkan pasien untuk mengambil sampel sendiri tanpa kemungkinan mengekspos petugas kesehatan.
"Saya berharap ini dan inovasi lainnya dalam pengujian segera ditingkatkan di seluruh negeri," papar Bill Gates.