Jum'at, 19 April 2024 Portal Berita Entrepreneur

Jangan Asal Beli! Begini Cara Miliarder Mark Cuban Bandingkan Blockchain

Foto Berita Jangan Asal Beli! Begini Cara Miliarder Mark Cuban Bandingkan Blockchain
WE Entrepreneur, Jakarta -

Mata uang kripto menjadi target investasi yang sedang panas-panasnya. Miliarder Mark Cuban pun mengungkap caranya saat membandingkan berbagai blockchain. Pemilik Dallas Maverick ini melihat beberapa karakteristik spesifik sebelum berinvestasi.

Cuban mengatakan bahwa ia melihat blockchain sebagai jaringan dengan platform pengembangan melalui kontrak pintar.

“Kebanyakan orang melihat kecepatan dan biaya dibandingkan dengan BTC [bitcoin] atau ETH [ethereum],” kata Cuban kepada CNBC Make It sebagaimana dikutip di Jakarta, Senin (31/5/21).

Baca Juga: Ramalan Mark Cuban: Dogecoin Bakal Tembus 1 Dolar AS, dan Kemudian Akan...

Cuban mengacu pada kemampuan setiap blockchain di luar kecepatan dan biaya transaksi mata uang kripto. Blockchain adalah buku besar digital terdesentralisasi yang mendokumentasikan transaksi cryptocurrency dan informasi lainnya. Setiap blockchain adalah unik.

Misalnya, ethereum blockchain dapat menjalankan kontrak pintar yang mendukung aplikasi terdesentralisasi seperti DeFi atau keuangan terdesentralisasi, dan NFT (token nonfungible). Blockchain ethereum menampilkan cryptocurrency ethernya, tetapi juga dapat berfungsi sebagai platform untuk koin digital lainnya.

Aspek ethereum ini menarik bagi Cuban karena kontrak cerdasnya, ia menyamakan blockchain dengan internet karena memiliki platform yang berbeda, seperti DeFi hingga situs media sosial dapat dibangun di atasnya. Pakar lain pun setuju.

“Ethereum [sedang] mencari cara untuk menjadi platform infrastruktur yang berfungsi penuh. Ethereum sendiri dapat melakukan sejumlah tugas ekonomi, sehingga melampaui bitcoin, yang dikenal sebagai sistem uang elektronik peer-to-peer., kata Kathy Lien dari BK Asset Management.

Untuk membuat, atau verifikasi blockchain, sebuah token seperti NFT bertransaksi di blockchain, pengguna biasanya dikenakan biaya oleh penambang blockchain. Biaya ini bisa sangat mahal selama permintaan tinggi.

Menurut pendapat Cuban, biaya tersebut bergantung pada bagaimana biaya didistribusikan, itu dapat menciptakan aliran pendapatan nyata yang meningkatkan nilai token yang dibuat.

Meskipun beberapa orang mungkin berpikir bahwa blockchain hanya digunakan untuk transaksi mata uang kripto, platform tersebut berpotensi digunakan lebih dari itu, seperti halnya ethereum. Itulah mengapa Cuban melihat kemungkinan kasus penggunaan untuk setiap blockchain sebelum berinvestasi, bukan hanya kecepatan dan biaya untuk menggunakannya.

Cuban telah berinvestasi di banyak perusahaan blockchain tahun ini, semuanya berpusat pada kemampuan kontrak pintar. Portofolionya mencakup platform NFT, perusahaan DeFi, dan ethereum scaling solutions. Cuban juga telah berinvestasi dalam cryptocurrency seperti ethereum, bitcoin, dan lainnya.

Tag: Mark Cuban, Blockchain

Penulis/Editor: Fajria Anindya Utami

Foto: Instagram/Mark Cuban