CEO Facebook Mark Zuckerberg akhirnya memberikan komentar terkait Pilpres AS 2020. Ia telah mengakui kepada karyawannya bahwa Joe Biden yang akan menjadi presiden Amerika Serikat berikutnya. Zuck mengaku yakin bahwa hasil pemilihan sudah jelas.
"Saya yakin hasil pemilihan sekarang jelas dan Joe Biden akan menjadi presiden kami berikutnya," kata Zuckerberg pada pertemuan perusahaan.
"Penting bagi orang-orang untuk memiliki keyakinan bahwa pemilu pada dasarnya adil, dan itu berlaku untuk puluhan juta orang yang memilih Trump." lanjutnya sebagaimana dikutip dari CNBC International di Jakarta, Jumat 13/11/2020).
Baca Juga: Populer Tiada Tanding, Mark Zuckerberg: WhatsApp Kirim 100 Miliar Pesan Per Hari
Komentar Zuckerberg ini adalah kali pertama ia mengakui pemerintahan Biden yang akan datang. Padahal, petahana Trump mengklaim ada kecurangan tanpa menunjukkan bukti apapun.
Zuckerberg memberikan komentar ini usai menjadi sasaran kritik dari beberapa staf kampanye Biden yang mengeluhkan penanganan iklan pemilu di Facebook dan dampak misinformasi terhadap demokrasi.
Terlepas dari kritik tersebut, karyawan di Facebook mengatakan kepada CNBC bahwa perusahaan mengaku lega atas Pemilu AS 2020 yang telah usai tanpa klaim campur tangan asing atau kesalahan informasi yang merajalela.
Jika pada tahun 2016 Facebook disalahkan atas hasil pemilu, kali ini, Facebook memberi pengguna informasi otoritatif tentang pemilu AS. Facebook juga telah memposting pemberitahuan kepada pengguna di bagian atas aplikasi Facebook dan Instagram mereka terkait informasi pemilu.
