Berapa kali Anda menerbitkan konten yang luar biasa untuk bisnis Anda, hanya untuk melihatnya tenggelam oleh kebisingan di sekitarnya? Jika Anda tidak tahu apa yang lebih baik, Anda mungkin mulai merasa bahwa konten orang lain mendapatkan lebih banyak perhatian daripada konten Anda.
Ini adalah tantangan yang dihadapi sebagian besar pemasar konten. Mereka mungkin menghabiskan waktu berjam-jam membuat konten epik untuk kampanye pemasaran mereka. Jadi apa upaya Anda untuk bisa membuat lebih banyak yang melihat konten Anda daripada milik kompetitor Anda?
1. Sumber ide konten dari platform pembelajaran online
Tahukah Anda bahwa konten adalah raja? Tetapi ingat, seorang raja haruslah seseorang yang disukai banyak orang sebelum dia bisa maju dengan subjek. Dengan cara yang sama, Anda perlu membuat konten epik yang akan menarik perhatian audiens Anda.
Bagaimana Anda tahu apa yang akan disukai audiens Anda? Jawabannya sederhana, carilah di mana mereka bersedia menginvestasikan uang untuk mempelajari bidang minat mereka. Sumber terbaik untuk mendapatkan informasi semacam itu adalah platform pembelajaran online.
2. Kerja sama dengan mikro-influencer
Tentu saja, pemasaran influencer bukanlah hal baru. Namun, ada subset pemasaran influencer yang belum dimanfaatkan oleh banyak pemasar konten, yaitu ketika Anda berpikir tentang influencer, hal pertama yang terlintas dalam pikiran adalah mereka yang memiliki jumlah pengikut yang banyak di media sosial. Tapi bagaimana dengan mikro-influencer?
Mikro-influencer adalah yang memiliki audiens antara 1.000 dan 10.000 pengikut. Angka-angka itu mungkin tidak mengesankan oleh standar beberapa orang, tetapi yang perlu Anda perhatikan adalah efek dari pengaruhnya. Jika basis penggemar mikro-influencer tertentu sangat berdedikasi sehingga sekitar 70 persen anggotanya merespons postingnya, Anda telah mencapai keberhasilan dan keberuntungan.
Terhubung dengan influencer khusus ini dan temukan cara menarik untuk berkolaborasi dengannya. Pengaruh mereka akan memberikan visibilitas dan eksposur kampanye pemasaran konten Anda.
3. Libatkan karyawan Anda
Advokasi karyawan adalah permata langka yang harus dipegang oleh setiap pemasar konten. Alasannya adalah rata-rata pemirsa cenderung lebih percaya terhadap konten yang diberikan oleh orang lain daripada oleh bisnis itu sendiri.
Dalam survei yang dilakukan oleh Olapic, 76 persen peserta menemukan konten yang dibagikan oleh konsumen lain lebih jujur ??daripada yang dibagikan oleh merek itu. Pemasaran advokasi karyawan telah terbukti sangat kuat. Survei PostBeyond mengungkapkan bahwa pesan merek yang dibagikan oleh karyawan memiliki jangkauan 561 persen lebih banyak daripada yang dibagikan melalui saluran media sosial merek itu.
Namun, bagaimana caranya karyawan Anda tahu konten mana yang akan dibagikan untuk melengkapi upaya pemasaran konten Anda? Salah satu caranya adalah membiarkan karyawan Anda pada strategi pemasaran konten Anda dan memberi tahu mereka semua tentang rencana permainan, konten apa yang akan ditulis, platform yang menurut Anda harus mereka jelajahi, dan jumlah orang yang ingin Anda jangkau.
Taktik di atas, ketika sepenuhnya dimaksimalkan, akan memastikan bahwa Anda tidak pernah kehabisan lalu lintas reguler. Strategi-strategi ini mungkin tidak langsung terlihat pengaruhnya bagi Anda dalam waktu semalam, namun bersabarlah, strategi ini dapat bantu Anda menghasilkan gebrakan dan pertumbuhan yang Anda inginkan.
