Dogecoin (DOGE) mungkin kembali dalam sepuluh cryptocurrency teratas berdasarkan kapitalisasi pasar, tetapi kerugiannya dalam dolar Amerika Serikat dan Bitcoin (BTC) sejak penampilan Saturday Night Live (SNL) Elon Musk memiliki dampak yang cukup besar.
Pasangan perdagangan DOGE/BTC telah jatuh 75% setelah memuncak pada 1.287 satoshi pada 9 Mei 2021, satu hari setelah Musk menjadi host tamu di SNL, termasuk sketsa berjudul The Dogefather.
Melansir Coin Telegraph di Jakarta, Selasa (20/9/22) sebelum kemunculannya di SNL, pengusaha miliarder itu tanpa henti men-tweet meme dan gambar Dogecoin sehingga membantu DOGE yan awalnya muncul sebagai cryptocurrency lelucon, mencapai kapitalisasi pasar USD90 miliar (Rp1.347 triliun) pada Mei 2021. Meroketnya nilai Dogecoin mencapai lebih dari 36.000% hanya dalam dua tahun.
Sayangnya, dogecoin telah menurun sejak itu.
Investor mencerminkan harapan bahwa bahkan kedipan optimis dari Musk di SNL terhadap DOGE akan mendorong 106 juta pengikutnya untuk membeli memecoin. Tapi, Musk malah melakukan hal yang tidak terduga: dia menyebut Dogecoin sebagai hiruk-pikuk belaka.
Suatu hari kemudian, harga DOGE mulai turun dari harga tertinggi sepanjang masa. Tren turun Dogecoin terus berlanjut hingga hari ini, berpindah tangan sekitar 300 satoshi versus nilai puncaknya di 1.287 satoshi.
Secara bersamaan, harga Dogecoin telah jatuh lebih dari 90% terhadap dolar AS setelah mencapai puncaknya pada USD0,76 pada Mei 2021.
Musk telah melakukan berbagai upaya untuk menghidupkan kembali minat orang pada Dogecoin sejak saat itu.
Pada Mei 2021, dia mengungkapkan bahwa dia telah bekerja dengan pengembang Dogecoin untuk meningkatkan efisiensi transaksi blockchain sejak 2019. Selain itu, Tesla dan SpaceX yang dimiliki Musk juga mulai menerima pembayaran DOGE untuk barang dagangan mereka, mendorong kenaikan harga yang tajam, namun berumur pendek.
Selain itu, Musk menyatakan selama kejatuhan pasar pada Maret 2022 bahwa ia tidak akan menjual kepemilikan crypto-nya, termasuk DOGE dan Bitcoin. Meskipun demikian, Tesla menjual 75% kepemilikan Bitcoinnya tiga bulan setelah deklarasi Musk.
Prospek menambahkan opsi pembayaran DOGE ke Twitter juga runtuh usai Musk mundur dari pembelian raksasa media sosial itu.
Pada September 2022, Tesla meluncurkan Cyberwhistle, koleksi terbatas yang terinspirasi oleh kendaraan Cybertruck-nya, yang hanya dapat dibeli pengguna melalui DOGE.
Sayangnya, upaya Musk sudah tidak berhasil. Trader mulai mengabaikan asosiasi Musk yang terkenal dengan Dogecoin, mengingat reaksi setengah hati mereka terhadap pembaruan terkait DOGE belakangan ini.
Para trader justru lebih fokus pada katalis makro akhir-akhir ini, terutama kenaikan suku bunga berturut-turut Federal Reserve yang telah memberikan tekanan pada cryptocurrency, saham, dan aset berisiko serupa pada tahun 2022 dan seterusnya.