Pendiri Amazon Jeff Bezos mengajak kekasihnya Lauren Sánchez mengunjungi taman nasional Kolombia untuk mempelajari masalah lingkungan yang dihadapi wilayah tersebut.
Pasangan itu melakukan perjalanan melalui Taman Nasional Chiribiquete Amazon, kawasan lindung terbesar di Kolombia. Sesampai di sana, Presiden Kolombia Ivan Duque memberi Bezos dan Sánchez beserta jurnalis pemenang Penghargaan Emmy tur ke taman untuk menggambarkan mengapa perlindungannya sangat penting.
Mengutip People di Jakarta, Rabu (16/3/22) Chiribiquete mengalami deforestasi besar antara September 2021 dan Februari 2022, ketika sekitar 4.942 hektar dihancurkan, menurut Reuters. Sebagian besar perusakan taman terjadi sebagai akibat dari peningkatan upaya penebangan, peternakan sapi dan kegiatan merusak lainnya, lapor outlet tersebut.
Baca Juga: Marah Baju Luar Angkasanya Kesempitan, Jeff Bezos Langsung Terbangkan Tukang Jahitnya!
Lebih dari 14.800 hektar atau sekitar 33 persen dari Chiribiquete telah ditebangi sejak 2018, menurut Pemantauan Proyek Amazon Andes.
Pasangan itu mengunjungi taman tersebut sebagai bagian dari pekerjaan mereka untuk Bezos Earth Fund, sebuah inisiatif yang mereka luncurkan untuk membantu memerangi perubahan iklim.
Bezos pertama kali mengumumkan dana tersebut pada Februari 2020. Ia mengatakan akan memberikan USD10 miliar (Rp143 triliun) kepada para ilmuwan dan organisasi yang bekerja untuk menyelamatkan planet ini dari perubahan iklim.
"Perubahan iklim adalah ancaman terbesar bagi planet kita," jelas Bezos saat itu. "Saya ingin bekerja bersama orang lain baik untuk memperkuat cara-cara yang diketahui dan untuk mengeksplorasi cara-cara baru memerangi dampak buruk perubahan iklim di planet yang kita semua berbagi ini."
"Inisiatif global ini akan mendanai ilmuwan, aktivis, LSM - segala upaya yang menawarkan kemungkinan nyata untuk membantu melestarikan dan melindungi alam," lanjutnya. "Kita bisa menyelamatkan Bumi. Ini akan mengambil tindakan kolektif dari perusahaan besar, perusahaan kecil, negara-bangsa, organisasi global dan individu."
Dana tersebut sejak itu menyediakan USD171 juta (Rp2,4 triliun) untuk upaya percakapan ke Tropical Andes, hotspot keanekaragaman hayati yang membentang di seluruh Kolombia, Ekuador, Peru, Argentina, Chili, dan Bolivia.
Bezos saat ini adalah orang terkaya kedua di dunia dengan kekayaan bersih USD166 miliar (Rp2,3 triliun), menurut Bloomberg.