CEO Facebook Mark Zuckerberg telah membuat segalanya jadi lebih mudah. Lewat kecerdasannya, Zuckerberg akan meluncurkan fitur 'Shop' alias berbelanja di WhatsApp. Sebelumnya, Zuckerberg juga membuat Instagram seperti e-commerce.
Di Live Audio Room, Mark Zuckerberg mengumumkan tiga pembaruan e-commerce yang akan datang ke produk Facebook, mulai dari 'Shop' di WhatsApp dan Marketplace, Shops Ads dan Instagram Visual Search.
Baca Juga: Tak Ingin Mark Zuckerberg Berkuasa, Pengusaha Ini Rogoh Rp1,4 Triliun untuk Gulingkan Facebook!
“Lebih dari 1 miliar orang menggunakan Marketplace setiap bulan, jadi kami mempermudah bisnis untuk membawa Toko mereka ke Marketplace untuk menjangkau lebih banyak orang lagi,” tulis Zuckerberg dalam posting Facebook, sebagaimana dikutip dari Tech Crunch di Jakarta, Senin (28/6/21).
Saat pelanggan melihat toko di WhatsApp, mereka akan memiliki opsi untuk mengobrol dengan bisnis sebelum membeli sesuatu.
Pada konferensi F8 awal bulan ini, Facebook mengungkapkan pembaruan untuk WhatsApp for Business. Sebelumnya, diperlukan waktu berminggu-minggu untuk menyiapkan akun bisnis, tetapi sekarang, bisnis dapat mendaftar hanya dalam beberapa menit.
Meski WhatsApp memiliki lebih dari 2 miliar pengguna global, hanya sekitar 175 juta orang yang mengirim pesan dengan akun WhatsApp Business setiap harinya untuk hal-hal seperti Customer Support. Karena Facebook telah mendorong e-commerce di Instagram, tak aneh jika inisiatif ini juga diperluas ke WhatsApp.
Peluncuran fitur Shop di WhatsApp akan segera dimulai, dan inventaris Shop di Marketplace sekarang tersedia untuk Toko di AS dengan pembayaran di tempat.
Fitur selanjutnya, Shops Ads, bertujuan untuk memberikan pengalaman berbelanja yang lebih individual berdasarkan kebiasaan belanja individu masyarakat.
Zuckerberg berkata, "Kami meluncurkan kemampuan bisnis untuk mengirim pembeli ke tempat yang kemungkinan besar Anda akan melakukan pembelian berdasarkan perilaku belanja Anda."
Di Instagram, fitur Pencarian Visual berbasis AI akan diluncurkan untuk pengujian dalam beberapa bulan mendatang.
“Banyak penemuan belanja dimulai dengan penemuan visual, jadi Anda melihat sesuatu yang menurut Anda luar biasa. Dan kemudian, mungkin Anda ingin melihat produk lain yang seperti itu, atau Anda ingin mencari cara untuk mendapatkan produk itu,” jelas Zuckerberg. “Dan ini adalah jenis masalah yang benar-benar dapat dibantu oleh AI.”
Dengan menggunakan AI, orang akan dapat mengunggah foto mereka sendiri, bahkan yang belum mereka posting di Instagram, untuk menemukan item serupa. Facebook membawa teknologi ini ke platform utama sehingga mungkin akan mengubah cara kita berbelanja. Tampaknya itulah tujuan Facebook saat ini.