Usai berniat menyedekahkan 99% kekayaannya untuk amal pada 2006, Warren Buffett justru melihat harta kekayaannya meningkat luar biasa. Sejak tahun itu, kekayaan pria berusia 90 tahun ini justru meningkat dua kali lipat. Hari ini, kekayaan Buffett telah mencapai USD100 miliar (Rp1.444 triliun).
Dilansir dari Forbes di Jakarta, Kamis (24/6/21) belum lama ini, Buffett mengumumkan donasi baru senilai USD4,1 miliar (Rp59,2 triliun).
"Hari ini adalah tonggak sejarah bagi saya. Pada tahun 2006, saya berjanji untuk mendistribusikan semua saham Berkshire Hathaway saya, lebih dari 99% kekayaan bersih saya, untuk filantropi. Dengan distribusi USD4,1 miliar hari ini, saya sudah setengah jalan.” tulis Buffett dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Ingin Sumbang 99% Kekayaan, Warren Buffett Tak Tinggalkan Warisan untuk Anak-anaknya
Buffett memiliki 474.998 saham kelas A Berkshire Hathaway pada Juni 2006. Tetapi kini menjadi 238.624 saham Berkshire Kelas A setelah pengumuman tersebut.
Dengan dana hibah terbarunya, Oracle of Omaha kini telah menyumbangkan saham Berkshire Hathaway senilai USD41 miliar (Rp592 triliun). Namun terlepas dari sumbangan puluhan miliar itu, Buffett telah lebih kaya dari sebelumnya. Pada awal 2006, kekayaan Buffett bernilai USD42 miliar (Rp606 triliun). Lihatlah kini Buffett berharta USD100 miliar (Rp1.444 triliun).
Ini berkat kenaikan nilai saham Berkshire Hathaway yang sangat besar. Sejak Juni 2006, saham Berkshire A, diperdagangkan pada USD415,144 per lembar, nilai tersebut lebih dari empat kali lipat sejak 2006.
Jika Buffett memegang semua saham Berkshire Hathaway-nya, dia akan bernilai hampir USD198,3 miliar (Rp2.865 triliun) hari ini, cukup untuk menjadikannya orang terkaya kedua di Bumi di belakang Jeff Bezos, yang bernilai USD201,5 miliar (Rp2.911 triliun), menurut perhitungan Forbes.
Selain Gates Foundation, Buffett memberikan sumbangan tahunan ke yayasan milik ketiga anaknya, Susan, Peter dan Howard, dan ke Susan Thompson Buffett Foundation, yang dinamai menurut nama istri pertamanya yang meninggal pada tahun 2004.
Dalam siaran pers yang mengumumkan dana hibah terbarunya, Buffett berjanji bahwa sisa saham Berkshire Hathaway-nya tetap diperuntukkan semuanya bagi filantropi.
Buffett bukan satu-satunya miliarder yang kekayaan bersihnya melonjak meski telah bersedekah miliaran dolar. Mackenzie Scott, mantan istri CEO Amazon Jeff Bezos, memberikan hampir USD6 miliar (Rp86,6 triliun) kepada organisasi nirlaba pada tahun 2020. Sementara itu, perkiraan kekayaan bersihnya melonjak hampir 50%, menjadi USD53 miliar (Rp765 triliun) dari tahun sebelumnya karena kenaikan besar harga Amazon saham.