Komisi Pemilihan Federal mengungkap setidaknya ada 18 miliarder menyumbang kepada komite pelantikan Presiden Joe Biden. Sebagian besar donor terkaya dari komite pengukuhan telah memberikan sejumlah besar uang untuk kampanye Biden dan komite pendukung pada bulan-bulan menjelang pemilihannya November lalu. Meski demikian, kali ini ada beberapa wajah baru.
Dilansir dari Forbes di Jakarta, Rabu (21/4/21) Bill dan Melinda Gates menjadi pendonor baru yang memberikan USD500 ribu (Rp7,2 miliar). Selain itu, Ken Griffin juga memberikan USD500 ribu kepada komite pelantikan.
Donor Griffin kepada Biden lebih dari USD100.000 yang dia berikan kepada komite pelantikan Donald Trump pada tahun 2017. Menjelang pemilu 2020, Griffin adalah salah satu donor politik terbesar di AS, mengalir deras lebih dari USD45 juta menjadi super-PAC mendukung Partai Republik di Kongres.
Baca Juga: Joe Biden Baru Komentari Alexei Navalny, Dokter Pribadi Ikut-ikutan: Pasien Bisa Tewas Kapan Saja
Miliarder Bill Austin yang bisnisnya membuat bantuan pendengaran bersama istrinya sempat memberikan USD1 juta (Rp14,5 miliar) kepada komite penggalangan dana bersama Trump pada tahun 2020, namun kini ia mendonasikan USD100.000 (Rp1,4 miliar) kepada komite pelantikan Biden.
Hadiah terbesar datang dari perusahaan seperti Pfizer, AT&T, Uber dan Boeing, yang masing-masing memberikan kontribusi USD1 juta (Rp14,5 miliar). Donor individu terbesar Biden termasuk pemodal ventura Chris Sacca, yang memberi USD1 juta (Rp14,5 miliar) dengan istrinya, dan maestro media Haim Saban yang memberi USD500.000 (Rp7,2 miliar).
Secara total, komite pelantikan Biden mengumpulkan sekitar USD61 juta (Rp886 miliar) untuk acara tersebut, USD46 juta (Rp668 miliar) lebih sedikit dari yang dikumpulkan Trump empat tahun sebelumnya. Pelantikan Biden sendiri memang hanya untuk kalangan terbatas karena pandemi.
Mereka yang memberikan USD500.000 (Rp7,2 miliar) kepada panitia pelantikan akan menerima beberapa fasilitas khusus, seperti undangan untuk menerima foto yang ditandatangani secara virtual dengan Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris, dan tiket VIP ke acara tatap muka di masa mendatang, sekitar bulan Desember.
(kurs Rp14.545/USD)