Program reality show terbaru dari ONE Championship bakal segera tayang perdana pada Maret 2021 mendatang. Program bertajuk ‘The Apprentice: ONE Championship Edition’ itu nantinya bakal diikuti oleh 16 kandidat dari berbagai negara. Salah satunya adalah Paulina Purnomowati yang merupakan satu-satunya kandidat asal Indonesia yang lolos dan siap berkiprah dalam kompetisi yang bakal digelar di Singapura itu. “Saya sudah siap (berkompetisi). Saat ini Saya fokus untuk meningkatkan ketahanan dan kekuatan saya dengan berlari tiga hingga lima kilometer setiap pagi sebelum bekerja,” ujar Paulina, dalam keterangan resminya, Rabu (17/2).
Sejauh ini Paulina mengakui bahwa memang pihaknya belum tahu tantangan fisik seperti apa yang bakal disajikan dalam The Apprentice. Namun Paulina mengaku tengah bersiap terkait adanya berbagai tantangan yang berkaitan dengan aktivitas dan kompetisi fisik. “Saya khawatir akan ada tantangan seni bela diri. Saya belum pernah melakukan itu sebelumnya. Saya tahu kekuatan saya ada pada ketangkasan, fleksibilitas, dan daya tahan. Saya seorang triatlon, pemain softball, dan atlet senam saat kecil. Apa pun yang berkaitan dengan kecepatan dan kelincahan, saya cukup yakin. Tapi tidak terlalu kuat dalam bertarung," tutur Paulina.
Paulina diketahui merupakan pemegang gelar MBA dalam Bisnis Internasional & Pemasaran dari Northeastern University di Boston, Massachusetts. Wanita berambut sebahu itu memiliki pengalaman yang luas dalam bisnis setelah memegang posisi kepemimpinan kunci di beberapa perusahaan besar. Keberhasilannya selama bertahun-tahun sebagai eksekutif senior pasti membantunya dalam beberapa tantangan di The Apprentice. "Saya adalah orang yang suka berpetualang, jadi secara mental, saya selalu siap untuk petualangan apapun, termasuk 'The Apprentice: ONE Championship Edition.' Namun selain itu, saya juga bermeditasi," papar Paulina.
Namun untuk melihat seluruh kemampuannya secara maksimal, Paulina meminta para penggemarnya untuk bersabar sejenak hingga The Apprentice ditayangkan pada Maret mendatang. “Saya cukup percaya diri dengan pengalaman saya dalam menghadapi tantangan bisnis. Saya tahu apa yang perlu saya persiapkan, dan itu adalah pikiran yang terbuka lebar. Saya akan bekerja bersama dengan orang asing dari berbagai latar belakang dan usia. Itu bagi saya adalah sebuah tantangan yang nyata," tegas Paulina.