Perjalanan Bill Gates sebagai orang sukses yang menciptakan Microsoft memang menarik untuk disimak. Bill Gates bercerita melalui blog pribadinya di Gates Notes bahwa apabila ada yang bertanya rekomendasi buku bisnis, ia tak akan merekomendasikan banyak buku.
Hal ini lantaran menurut pengalaman pribadinya, jarang ada buku yang benar-benar mengimplementasikan pencapaian dalam membangun organisasi.
“Dalam pengalaman saya, jarang menemukan yang benar-benar menangkap seperti apa membangun dan mengoperasikan organisasi atau yang memiliki tip yang bisa Anda praktikkan,” tulis Gates di GatesNotes.
Baca Juga: Putri Bill Gates Marah Atas Isu Rasial yang Terjadi di AS!
Meski demikian tetap ada satu buku bisnis baru yang menurutnya tak seperti buku kebanyakan. Bahkan menurutnya, buku tersebut lebih dekat dengan realitas kehidupan. Buku itu berjuduk "The Ride of a Lifetime" yang ditulis oleh mantan CEO Disney, Robert Iger.
Gates bercerita, buku tersebut menjelaskan saat Bob Iger yang mengambil alih Disney pada tahun 2005 dan pensiun pada 2020, melakukan pekerjaan yang hebat dan menjelaskan bagaimana rasanya menjadi seorang CEO.
"Dia dapat membawa Anda masuk ke dalam kerja sebuah perusahaan media besar dan menunjukkan bagaimana dia berpikir tentang membangun kekuatan dan menopang kelemahannya,” ujar Gates.
Bahkan menurut Bill Gates, seseorang yang tak tertarik dengan dunia bisnis pun dapat terhibur dengan buku ini.
“Saya pikir siapa pun akan menikmati buku ini, apakah mereka mencari wawasan bisnis atau hanya ingin dibaca oleh seorang pria yang rendah hati yang naik tangga perusahaan untuk berhasil menjalankan salah satu perusahaan terbesar di dunia,” imbuh dia.
Gates menganggap karya tersebut sebagai salah satu buku bisnis terbaik yang pernah ia baca dalam beberapa tahun, meski buku itu bukan buku favoritnya.
Nah, mengenai buku bisnis favorit Bill Gates adalah “Petualangan Bisnis” oleh John Brooks, yang selalu ia rekomendasikan setiap kali seseorang meminta rekomendasi buku bisnis.
"Banyak yang telah berubah di dunia bisnis sejak 1960-an, ketika buku itu awalnya diterbitkan, tetapi dasar-dasar membangun organisasi yang kuat belum berubah," kata Gates.
"Wawasan Brooks sama relevannya dengan hari ini," tutup Bill Gates.