Pendiri cat Avian, Soetikno Tanoko (Tan Tek Swie) dikabarkan telah meninggal dunia pada usia 95 tahun, 1 November 2020 lalu. Soetikno Tanoko membesarkan perusahaan PT Avia Avian yang merupakan produk cat dan bahan-bahan kimia. Kabar duka ini disampaikan oleh Tancorp Group, perusahaan yang didirikan anaknya, Hermanto Tanoko.

Hermanto Tanoko sempat mengungkap dalam sebuah wawancara di YouTube bahwa ayahnya merupakan sosok pekerja keras. Ayahnya lah yang mengajarkan anak-anaknya untuk totalitas dalam berwirausaha.

Baca Juga: Ini 7 Anak Perusahaan Gudang Garam, Sumber Cuan Pewaris Tan Siok Tjien

Dulu, sebelum mendirikan pabrik PT Avia Avian, Soetikno menjalankan usaha toko cat di Malang. Pada tahun 60-70an, toko tersebut menjadi toko cat nomor satu di Malang.

Pada tahun 1978, Avian pun mulai mendirikan pabrik cat kecil-kecilan alias home industry hanya dengan 18 karyawan. Hermanto baru bergabung ke dalam bisnis tersebut pada tahun 1982. Setelah Hermanto bergabung, ia mulai melakukan berbagai perubahan seperti pembentukan tim R&D hingga pembuatan lab.

Pertumbuhan bisnis cat itu pun semakin berkembang pesat. Salah satunya berkat kehadiran Hermanto Tanoko. Bahkan di tahun 2018, pertumbuhan PT Avia Avian mencapai 20 persen.

Selain bisnis cat, di bawah induk perusahaan Tan Corp terdapat 8 holding atau bidang perusahaan inti lainnya. Seperti Tanbiz yang menjadi induk dari brand Avian, Dr.Shield, Avitex, NoDrop, Protec, dan lainnya.

Lalu, Tanobel Food yang menjadi induk dari brand Cleo, Kaki Tiga, Lekat dan LuvJus. Selanjutnya, TanRise Property yang merupakan induk dari Voza, TritanPro dan The 100. Lalu Tanly Hospitality, induk dari Hotel Vasa, Cleo, hingga Solaris.

Lebih lanjut ada TanWorld Nerworks, induk dari Depo Bangunan, Target, Water Depo, Moorlife, dan lainnya. Dan Tanlife Health&Beauty, induk dari Laurent, Sekawan Cosmetics, Avione dan Holly. Terakhir ada Tanlink Distribution.

Melalui akun Instagram Herman Tanoko, ia mengaku sangat terpukul dan berduka atas kehilangan sang ayah. Hal ini lantaran bertapa besar jasa sang ayah untuk menjadikannya pengusaha seperti mendiang.

View this post on Instagram

Tangan inilah sejak saya balita yang selalu membelai dengan penuh cinta, menyuapi dengan penuh kasih sayang, menyayangi dengan ciuman, menggendong dengan pelukkan yang hangat, menuntun dengan telaten, menggandeng dengan kuat, merangkul dengan ceria, mengajari dengan pengorbanan, melatih dengan contoh, memberi dengan cinta. Sekarang sedih rasa hati melihat Tangan tersebut begitu kurus, begitu lemah... Kucium, kubelai, kugenggam erat erat sepanjang malam...I love u papa...????????? Tangan papa inilah 42 tahun yang lalu 1-11-1978 memulai sejarah lembaran baru perusahaan Cat Avian yang telah mewarnai Nusantara...Proud of u papa and Successful 42th B'day of AvianBrands...????????????????

A post shared by Hermanto Tanoko (@htanoko) on Oct 31, 2020 at 12:21pm PDT

Semoga mendiang Soetikno Tanoko diberikan tempat terindah di sisi-Nya dan keluarga serta kerabat yang ditinggalkan diberikan ketabahan.