Orang terkaya India, Mukesh Ambani baru saja kehilangan USD6,8 miliar (Rp99 triliun) dari kekayaannya karena saham konglomerat multinasionalnya, Reliance Industries, jatuh ke harga terendahnya dalam lebih dari tujuh bulan terakhir. Hal ini disebabkan karena pendapatan kuartalan yang mengecewakan.
Ambani yang merupakan orang terkaya ke-6 dunia dengan kekayaan bersih USD78,3 miliar (Rp1.143 triliun), menurut Forbes harus menyaksikan saham Reliance merosot hampir 9%.
Baca Juga: Orang Terkaya Asia Beberkan Cara Bangkitkan Ekonomi yang Terpuruk
Dilansir dari Forbes di Jakarta, Selasa (3/11/2020) Ambani saat ini menjadi orang terkaya kesembilan di dunia, dengan kekayaannya turun menjadi USD71,5 miliar (Rp1.044 triliun).
Reliance Industries mengalami penurunan saham 8,7% dalam perdagangan di Bursa Efek Nasional India pada hari Senin. Investor menjual saham perusahaan paling berharga di India ini setelah hasil pendapatan kuartal kedua yang mengecewakan.
Untuk diketahui, Reliance Industries merupakan perusahaan yang fokus pada petrokimia, minyak dan gas, telekomunikasi dan ritel.
Adapun keuntungan keseluruhan untuk kuartal hingga 30 September turun 21,6% dari kuartal sebelumnya, Reliance juga menghitung pendapatan setelah item yang luar biasa yakni keuntungan dari menjual saham di salah satu unit telekom. Dengan memperhitungkan hal itu, laba kuartal tersebut naik 28%.
Penurunan unit penyulingan minyak Reliance diimbangi oleh pertumbuhan yang kuat dalam bisnis telekomunikasinya, Jio, yang labanya naik hampir 20% sejak kuartal sebelumnya. Ambani telah mencoba mengubah konglomeratnya dalam beberapa tahun terakhir dari raksasa minyak dan petrokimia menjadi perusahaan yang lebih fokus pada teknologi dan layanan digital.
Miliarder 63 tahun itu telah berupaya untuk mengurangi ketergantungan Reliance pada sektor energi, yang terpukul keras di tengah pandemi, dengan memperkuat bisnis telekomunikasi dan e-niaga.
Meskipun saham Reliance baru-baru ini anjlok, sahamnya masih naik sekitar 25% sepanjang tahun ini. Hal itu pun secara besar-besaran meningkatkan kekayaan Ambani, yang hampir dua kali lipat.
Ambani bukan satu-satunya miliarder yang mengalami penurunan kekayaan bersih akhir-akhir ini. Orang terkaya dunia, Jeff Bezos juga mengalami penurunan kekayaan sebesar USD9,5 miliar (Rp138 triliun) karena saham Amazon turun lebih dari 5% bahkan setelah melaporkan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan untuk kuartal ketiga.
