Perusahaan milik Jack Ma, Alibaba Group baru saja mengakuisisi supermarket terbesar China, Sun Art Retail dari tangan miliarder Prancis, Mulliez. Berdasarkan laporan, Alibaba merogoh hingga USD3,6 milialr atau Rp53 triliun dari akuisisi tersebut.
Dilansir dari South China Morning Post di Jakarta, Senin (19/10/2020) transaksi tersebut membuat Alibaba memiliki saham Sun Art sebesar 72%. Selain itu juga, dana itu akan membeli 70,9% saham di A-RT Retail Holdings, yang memiliki 51% Sun Art.
Baca Juga: Gara-gara Trump, Perusahaan Miliarder Jack Ma Bisa Gagal IPO Terbesar se-Dunia
A-RT Retail sendiri dikendalikan oleh Auchan Holding S.A, unit investasi milik keluarga Mulliez. Transaksisi hebat itu pun menjadikan Alibaba membuat belanja offline menjadi online di tengah pandemi Covid-19.
Menurut Majalah Challenge, kekayaan keluarga Mulliez mencapai 19 miliar Euro pada tahun 2013, 20 miliar Euro pada tahun 2014, dan hampir 40 miliar Euro pada tahun 2016. Pada tahun itu, keluarga Mulliez menjadikan orang terkaya nomor satu di Prancis.
Untuk diketahui, operator Auchan dan RT-Mart, Sun Art memiliki 484 gerai di seluruh China. Kini, semua toko fisik Sun Art telah diintegrasikan ke dalam platform Alibaba, menyediakan pengiriman on-demand satu jam dan setengah hari dalam kolaborasi Alibaba dengan layanan pengiriman makanan online Ele.me dan Cainiao.
Setelah akuisisi, saham Sun Art pun melonjak 26% sementara saham Alibaba melonjak 1,56%. Sebelumnya, saham Sun Art sempat melonjak 40%.
Selama pandemi, orang-orang yang hanya di rumah membawa e-commerce atau platform belanja online menunjukkan percepatan transformasi yang memudahkan banyak orang. Selain itu juga meningkatkan persaingan di antara penyedia bahan makanan online.
Sun Art pun berencana fokus pada pembukaan toko yang lebih kecil dan berbasis komunitas. Toko yang akan dibuka mendatang yakni sebanyak 30 toko mini, 10 hypermarket, dan dua sampai tiga supermarket.
