CEO Nikola Trevor Milton secara sukarela mengundurkan diri sebagai ketua eksekutif. Perusahaan truk listrik ini mengatakan bahwa dewan perusahaan telah menerima pengunduran diri Milton dari jabatan tersebut.
Stephen Girsky, mantan wakil ketua General Motors dan anggota dewan Nikola, telah ditunjuk sebagai ketua dewan dan akan segera efektif.
"Nikola benar-benar ada dalam darah saya dan akan selalu demikian, dan fokusnya harus tertuju pada Perusahaan dan misinya yang mengubah dunia, bukan saya," ujar Milton dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari CNBC International di Jakarta, Senin (21/9/2020).
Baca Juga: Bos Mobil Listrik Nikola: Progres Kami Lebih Cepat dari Tesla
"Jadi saya membuat keputusan sulit untuk mendekati Dewan dan secara sukarela mundur sebagai Ketua Eksekutif. Mendirikan Nikola dan mengembangkannya menjadi perusahaan yang akan mengubah transportasi menjadi lebih baik dan membantu melindungi iklim dunia kita merupakan suatu kehormatan yang luar biasa." tambahnya.
CEO Nikola Mark Russell mengatakan perusahaan akan tetap berkomitmen pada tujuannya dan menciptakan nilai bagi pemegang saham.
"Prioritas kami tetap tidak berubah dan bekerja sama dengan mitra kami, kami berfokus pada pelaksanaan inisiatif strategis dan meletakkan dasar untuk menjadi penyedia solusi transportasi tanpa emisi yang terintegrasi secara vertikal," ujar Russell dalam sebuah pernyataan.
Pengumuman ini muncul setelah perusahaan short-selling Hindenburg Research menuduh Nikola melakukan penipuan. Perusahaan menolak tuduhan tersebut dan mengatakan ada lusinan tuduhan yang tidak akurat dalam laporan itu.
